Bendahara BPP Prabowo-Sandi Riau Enggan Berkomentar tentang LPSDK Masih Rp 0

Bendahara BPP Prabowo-Sandi di Riau Enggan Berkomentar tentang LPSDK Masih Rp 0

Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, Guruh Budi Wibowo

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Bendahara Badan Pemenangan Provinsi (BPP) Prabowo-Sandi Riau, Eddy A Mohd Yatim enggan mengomentari tentang Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye (LPSDK) masih Rp 0.

Dalam LPSDK yang diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau, tim Capres nomor urut 02 tersebut sama sekali tidak memiliki penerimaan sumbangan dana kampanye.

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Membuat Film Pendek tentang Keindahan Alam

Baca: SETUBUHI Pacar 7 Kali Hingga Hamil, EM Warga Kampar Dilaporkan Ayah Pacarnya ke Polisi

"Saya tidak mau komentar kenapa penerimaan sumbangan dana kampanye kami Rp 0," ujar Eddy A Mohd Yatim kepada Tribunpekanbaru.com pada Kamis (3/1/2019).

Eddy juga irit bicara ketika ditanya terkait komitmen partai koalisi Prabowo-Sandi dalam mengumpulkan sumbangan dana kampanye.

Namun Eddy tidak menampik jika LPSDK yang mereka sampaikan ke KPU Riau sama sekali tidak memiliki penerimaan sama sekali.

"Iya memang tak ada, mau bagaimana lagi. Memang sudah seperti itu," ujar Eddy.

Namun, dari keterangan sumber terpercaya yang berhasil Tribun peroleh, nihilnya penerimaan tim Capres nomor urut 02 lantaran tidak terjalinnya komunikasi tim.

Para Parpol yang tergabung dalam BPP Riau tidak aktif dalam mengumpulkan sumbangan dana kampanye dari para calon legislatif (Caleg) mereka.

"Mau bagaimana bisa terkumpul, bergerak saja tidak. Komunikasi kurang berjalan dengan baik," ujar sumber Tribun yang meminta agar namanya tidak ditulis.

Baca: KISAH Hijaber Cantik Asal Aceh Jadi Selebgram, Cantik Bak Boneka, Ada yang DM Nakal

Baca: KISAH Foto Model Cantik Asal Kediri Jadi Selebgram, Ditipu dan Ada DM Nakal Ngajak Tidur

Sumber tersebut juga mengatakan, jikapun Prabowo-Sandi menang di Riau, itu bukanlah hasil jerih payah partai politik (Parpol).

Kemenangan tersebut kata dia, merupakan hasil kerja keras para relawan, simpatisan serta para pendukung setia Prabowo-Sandi di Riau.

"Jika Prabowo-Sandi menang di Riau, itu bukan lantaran para Parpol, melainkan usaha relawan, simpatisan serta dukungan masyarakat yang mendukung," ujarnya. (*)