Walikota Akui Masih Banyak Ruas Jalan Rusak, Perbaikan Dilakukan Bertahap

Walikota Pekanbaru Akui Masih Banyak Ruas Jalan Rusak, Perbaikan Dilakukan Bertahap

Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, Fernando Sikumbang

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Walikota Pekanbaru, Dr Firdaus MT akui masih banyak ruas jalan rusak di Kota Pekanbaru, dan proses perbaikan jalan itu bakal dilakukan secara bertahap.

Sesuai dengan status jalan yang ada.

"Kita berupaya untum lakukan perbaikan secara bertahap, agar jalan yang ada berfungsi dengan baik," terangnya kepada Tribun, Rabu (16/1/2019).

Baca: KPU Pekanbaru Minta Parpol dan Caleg Turut Sosialisasikan Cara Memilih

Baca: BKPP Bengkalis Serahkan 27 Nama ASN Hasil Seleksi Jabatan Tinggi Pratama ke Komisi ASN

Baca: Proyek Nasional Dana APBN 2018 Senilai Rp 259 Juta Lebih di Siak Tak Selesai Tepat Waktu

Baca: ‎275 Peserta Seleksi CPNS 2018 yang Dinyatakan Lulus di Rokan Hulu Telah Selesai Pemberkasan

Menurutnya, saat ini sejumlah ruas jalan sudah dilakukan perbaikan.

Ada peningkatan kualitas jalan dengan pengaspalan.

Ada yang masih tahap pemeliharaan.

Saat ini masih ada ratusan titik jalan rusak di Kota Pekanbaru.

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru mencatat ada 300 titik jalan rusak.

Lokasinya tersebar di sejumlah wilayah kota.

Sebelumnya, Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution menyebut bahwa kawasan yang paling banyak titik jalan rusak ada sejumlah lokasi.

Di antaranya Jalan Suka Karya, Jalan Pemuda dan Jalan Sigunggung.

Kondisi sejumlah ruas jalan ini cukup memprihatinkan.

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Perangi Hoax, Edukasi Masyarakat Bahaya Laten Hoax

Baca: KISAH Dosen Asal Riau Jadi Peneliti di Malaysia, Temukan Obat Herbal untuk Penyakit HIV dan AIDS

Baca: REMAJA Cantik 14 Tahun Asal Pekanbaru Ini Salurkan Hobi Jadi Model, Ini Kisahnya

Baca: KISAH Pilot Ganteng Asal Pekanbaru, Sering Lihat Pesawat Tempur Hingga Paksa Turun Pesawat Asing

Indra menyebut bahwa pihaknya baru berencana melakukan sejumlah perbaikan terhadap jalan rusak d awal tahun 2019 ini.

Tapi pihak dinas terkendala anggaran dalam membenahi jalan rusak tersebut.

Pihak dinas mengakui kondisi jalan di sejumlah ruas yang rusak memang memprihatinkan.

Maka pihak dinas menyiapkan anggaran di dalam kegiatan rutin untuk tambal sulam jalan yang rusak.

Saat ini anggaran rutin mencapai Rp 18 miliar.

Ia mengaku belasan miliar rupiah ini merupakan anggaran rutin menyeluruh. paparnya. (*)