Rokan Hulu
Tak Kuat Menahan Nafsu Birahi, Remaja Asal Sumut Coba Gagahi IRT di Rokan Hulu
Diduga tak kuat menahan nafsu birahi, remaja asal Sumatera Utara (Sumut) coba gagahi Ibu Rumah Tangga (IRT) di Rokan Hulu (Rohul)
Penulis: Donny Kusuma Putra | Editor: Nolpitos Hendri
Tak Kuat Menahan Nafsu Birahi, Remaja Asal Sumut Coba Gagahi IRT di Rokan Hulu
Laporan Wartawan Tribunrohul.com, Donny Kusuma Putra
TRIBUNROHUL.COM, PASIRPANGARAIAN - Diduga tak kuat menahan nafsu birahi, remaja asal Sumatera Utara (Sumut) coba gagahi Ibu Rumah Tangga (IRT) di Rokan Hulu (Rohul).
Pemuda asal Desa Ujung Batu III Kecamatan Hutaraja Tinggi, Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara berinisial SS (17 tahun) ditahan di Mapolsek Tambusai, Kabupaten Rohul.
Kapolres Rohul AKBP M. Hasyim Risahondua, melalui Paur Humas Polres Rohul Ipda Nanang Pujiono, mengungkapkan, Buruh yang masih berusia di bawah umur ini dilaporkan ke Polsek Tambusai dengan tuduhan pencabulan terhadap seorang IRT di Desa Tambusai Barat, Kecamatan Tambusai inisial RM, pada Kamis (17/1/2019) sekitar pukul 16.30 WIB.
Baca: Harga Tiket Pesawat Mahal, Penjualan Tiket Domestik di Pekanbaru Turun Hingga 50 Persen Lebih
Baca: FENOMENA BARU di Riau, Warga Buat Paspor untuk Terbang ke Malaysia Menuju Jakarta, Ini Sebabnya
Baca: KPU Pelalawan Masih Kekuarangan 330 Kotak Suara
Ia menambahakan, terlapor SS ditangkap anggota Polsek Tambusai dan langsung ditahan pada Jumat (18/1/2019) sekitar pukul 03.00 WIB, setelah dilaporkan oleh terlapor RHS, warga Simpang Bondar Desa Tambusai Barat.
"Selain menangkap terlapor SS, Polsek Tambusai menyita 1 pasang pakaian korban, dan 1 pakaian dalam korban sebagai barang bukti," katanya, Senin (21/1/2019).
Ipda Nanang mengungkapkan, kejadian itu awalnya terjadi pada Kamis sore (17/1/2019) sekitar pukul 16.30 WIB, korban RM sedang menyuci sepeda motor di perkarangan rumahnya.
Diterangkanya, saat itu pelaku datang menggunakan sepeda motor, dan berpura-pura memperbaiki sepeda motornya di halaman rumah korban.
"Saat itu Korban sempat bertanya ke pelaku mengapa kamu gak pulang namun pelaku menjawab, Saya menunggu kawan," sebutnya.
Tanpa curiga, tambahnya, korban melanjutkan menyuci sepeda motornya.
Tak kuat menahan nafsu tiba-tiba saja pelaku SS memeluk korban dari arah belakang dan menarik korban ke samping rumah.
"Saat itu pelaku sempat memegang dada korban dan menciumnya dalam keadaan menindih korban," sebutnya.
Baca: UNIK, Festival Perang Air di Kepulauan Meranti Dimulai Tanggal 7 Februari, Bakal Pecahkan Rekor MURI
Baca: TERUNGKAP, Pengusaha di Pekanbaru Kemplang Pajak Capai Rp 100 Juta dalam Satu Bulan, Begini Triknya
Baca: 3 FDJ Cantik Asal Pekanbaru, Jadi Pengusaha hingga Bergelut dengan Dunia Malam
Ipda Nanang menerangkan, mendapat perlakuan tidak senonoh dari anak di bawah umur tersebut, korban RM terus berupaya melawan dan akhirnya berhasil melepaskan diri, dengan menendang pelaku.
"Korban langsung lari menghindar dari pelaku dan berteriak minta tolong, dan pelaku langsung melarikan diri mengunakan sepeda motornya," ungkap.