Link Live Streaming Indonesia Masters 2019 Jumat (25/1), Marcus/Kevin, Jonatan Christie dan Ginting

TRIBUNPEKANBARU.COM - Jadwal dan link live streaming perempat final Indonesia Masters 2019 dimulai Jumat (25/1/2019).

Sejumlah pemain tim Indonesia yakni Marcus/Kevin, Jonatan Christie dan Anthony Ginting vs Kento Momota dan disiarkan langsung secara Live Kompas TV

Jika sesuai jadwal & link live streaming Perempat Final Indonesia Masters 2019, maka pertandingan akan dimulai mulai pukul 13.00 WIB

Laga Perempat Final Indonesia Masters 2019 Jumat (25/1), akan disiarkan secara live Kompas TV. Namun tetap saja, akses link live streaming juga disediakan bagi yang ingin nonton di handphone.

Kompas TV secara live melakukan siaran langsung pertandingan Perempat Final Indonesia Masters 2019 mulai Jumat (25/1/2019). Sebagai alternatif, kami juga menyediakan sejumlah link live streaming laga badminton ini.

Baca: VIDEO: Live Streaming Indonesia Masters 2019, Greysia Polli/Apriyani Rahayu Tanding Siang Ini

Baca: VIDEO: Live Streaming Perempat Final Indonesia Masters 2019, Tontowi/Liliyana Lawan Wakil Jepang

Baca: Hasil Lengkap Indonesia Masters 2019 Hari Ketiga, 7 Wakil Indonesia ke Perempat Final

Sedangkan babak penyisihan hingga 32 besar Indonesia Masters 2019 bisa disaksikan lewat tayangan live streaming.

Tim bulu tangkis Indonesia diharapkan bisa mempertahankan raihan dua trofi pada Indonesia Masters 2019 yang akan segera bergulir.

Indonesian Masters 2019 akan berlangsung pada 22-27 Januari 2019 di Istora Senayan, Jakarta.

Turnamen ini merupakan rangkaian BWF World Tour Super 500 yang akan diikuti 20 negara dan 267 atlet.

Kepala Bidang Pembinaan Prestasi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (Kabid Binpres PBSI), Susy Susanti, berharap Indonesia bisa setidaknya menyamai prestasi tahun lalu dengan menyabet dua gelar.

Sebagai informasi BolaSporter, Indonesia meraih dua gelar juara pada Indonesia Masters 2018, yakni melalui Anthony Sinisuka Ginting (tunggal putra) dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (ganda putra).

"Karena persaingan ketat, mungkin targetnya satu trofi atau setidaknya bisa mempertahankan seperti tahun lalu ketika kita menang dua gelar," kata Susy Susanti dalam konferensi pers di Senayan, Jakarta, Senin (21/1/2019).

Susy pun tidak mau target tersebut hanya dibebankan ke nomor tertentu atau khusus ke sejumlah pemain saja.

"Kalau dilihat dari ranking pemain, pasti kelihatan siapa yang punya kans. Namun, semua pemain harus disemangati."

"Gelar bisa datang dari sektor mana saja, karena semua atlet punya tanggung jawab moral yang sama. Setiap pemain pun saya yakin ingin memberikan yang terbaik," ujar Susy.