Bengkalis
Kebakaran Muncul di Kecamatan Bantan Tim Damkar Berhasil Padamkan
Hingga Sabtu petang kemarin kebakaran hutan dan lahan masih ditemukan di wilayah Kabupaten Bengkalis
Penulis: Muhammad Natsir | Editor: Ariestia
lihat foto
Laporan wartawan tribunbengkalis.com Muhammad Natsir
TRIBUNBENGKALIS.COM, BENGKALIS - Hingga Sabtu petang kemarin kebakaran hutan dan lahan masih ditemukan di wilayah Kabupaten Bengkalis, titik api terakhir ditemukan di kecamatan Bantan, tepatnya di Desa Batan Sari, Sabtu (2/2/2019) petang kemarin.
Luas lahan yang terbakar di wilayah di sana mencapai sekitar lima hektar. Merupakan semak belukar atau lahan kosong.
Namun api berhasil dipadamkan tim Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Bengkalis bersama Masyarakat Peduli Api (MPA), serta personil TNI dan Polri setempat. Hal ini diungkap Kepala Damkar Bengkalis Djamaluddin, Minggu (3/2) Siang.
"Petang kemarin memang ada satu titik api yang di temukan di Bantan Sari, ada sekitar lima hektar terbakar. Namun menjelang sore sekitar jam 6 sudah berhasil dipadamkan," jelasnya.
Baca: Beredar Foto Panitia Mancing di Meranti Survey Mobil, Pihak Dealer Mengaku Tidak Jadi Dibeli
Kemudian, usai pemadaman memang masih menyisakan asap dilokasi kebakaran.sehingga anggota masih di Lapangan sampai hari ini untuk melakukan pendinginan.
"Perkiraan sementara asal api diperkirakan dari belukar dan lahan kosong. Namun memang sempat merembes sedikit ke lahan kebun masyarakat," jelasnya.
Selain di Bantan, sejak sepekan terakhir memang beberapa kebakaran lahan terjadi di Bengkalis. Setidaknya ada empat titik yang terbakar.
"Diantaranya di Rupat, Bukit Batu dua titik yakni di Batang Duku, dan Bantan kemarin," jelas Djamaluddin.
Kondisi lahan terbakar di beberapa titik ini memang sudah padam. Namun masih mengeluarkan asap dari lahan yang terbakar.
"Kemungkinan api masih ada, diperkirakan di lahan yang terbakar sejak sepekan terakhir ini. Ditambah lagi cuaca cukup panas, sehingga petugas kita masih distanbyekan di sana untuk melakukan pendinginan," jelasnya.
Ada beberapa kendala yang dialami petugas dalam melakukan pemadaman api. Satu diantaranya terkait sumber air yang cukup jauh dari lokasi lahan terbakar tersebut, seperti yang terjadi di Rupat ini.
Baca: VIDEO: Link Streaming Leicester City vs Manchester United, Kick Off Pukul 21.00 WIB
Secara menyeluruh luas lahan yang terbakar sampai saat ini mencapai sekitar 60 hektar. Yang terluas terjadi di kecamatan Rupat, bahkan diperkirakan mencapai 40 hektar luasnya dari laporan anggota yang terakhir di terima Kepala Damkar Bengkalis.
"Lahan yang terbakar memang didominasi oleh semak belukar, sementara lahan tanaman atau perkebunan tidak banyak. Karena sudah kita lakukan pemblokingan dahulu, sebelum pemadaman, sehingga tidak begitu merusak lahan masyarakat," tambahnya.
Pemadaman di lapangan menurut Djamaluddin cukup terbantu dengan bantuan adanya Masyarakat Peduli Api setiap desa. Dimana mereka sangat membantu personil yang turun di lapangan dalam melakukan pemadaman api.
