Batuk Darah Selama 2 Bulan, Dokter Temukan Hewan Sepanjang 10 cm Bersarang di Tenggorokan Pasien Ini
Seorang pasien pria mengalami sebuah kondisi medis, di mana ia menderita batuk selama dua bulan, ternyata ada lintah di tenggorokannya
Batuk Darah Selama 2 Bulan, Dokter Temukan Hewan Sepanjang 10 cm Bersarang di Tenggorokan Pasien Ini
TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang pasien pria mengalami sebuah kondisi medis, di mana ia menderita batuk selama dua bulan.
Parahnya, batuknya ini disertai dengan muntah darah, akibatnya ia harus memeriksakan dirinya ke rumah sakit.
Menurut Daily Mirror pada Senin (25/2/2019), pria yag diketahui bernama Li (60), dari Pedesaan Daba, Tiongkok ini mengeluh selama dua bulan dengan rasa gatal di tenggorokan dan juga batuk darah.
Saat ia memeriksakan diri di rumah sakit, dokter menemukan ada hewan yang bersarang di tenggorokannya.
Hewan tersebut adalah lintah yang memiliki panjang hingga 10 cm.
Li mengatakan, sebelumnya ia telah berusaha menyembuhkan batuk darah yang dideritanya tersebut.
Akan tetapi, dokter selalu salah mendiagnosis penyakitnya, dan itu terjadi selama dua bulan.
Baca: Keperawanan Fela Dibeli Rp 19 Miliar, Politisi Jepang Siap Nikahi hingga Beri Bulanan Rp 317 Juta
Baca: Foto 7 Bulan Kehamilannya, Momo Geisha Sudah Tak Sabar Menanti Kelahiran Sang Buah Hati
Baca: VIDEO: Live Streaming Indonesia Vs Thailand, Final AFF U-22 Championship 2019, Siaran Langsung RCTI
Baca: VIDEO Streaming Piala Champions Asia Persija Jakarta vs Becamex Piala AFC Cup 2019, Sore Ini
Namun, misteri di balik batuk kronis yang diderita oleh pria 60 tahun ini terungkap. Ketika dokter menemukan lintah bersarang di tenggorokannya.
Petugas medis dari Rumah Sakit Pengobatan Tradisional Cina, Kabupaten Xingwen di kota Yibin, China kemudian mengeluarkan hewan tersebut.
Dokter Zhang Dadong yang melakukan endoskopi pada Li, mengatakan lintah gemuk, hidup di dinding tenggorokannya.

Hewan licin ini, begitu sulit untuk diambil, jadi dia meminta bantuan pada anggota medisnya untuk mengeluarkan lintah tersebut.
Mereka menggunakan obat penenang aerosol, kemudian menarik lintah tersebut dengan sepasang tang.
Berdasarkan analisis tim medis, Li diyakini meminum air mentah yang mengandung telur lintah.
Akibatnya, larva menetas di tenggorokannya dan tinggal disana.