Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Viral Medsos

VIDEO VIRAL Anak SD Didorong dari Mobil Sampai Jatuh, Diduga Tak Boleh Masuk Mobil oleh Ibunya

Dalam video itu tampak si anak didorong keluar bahkan sampai terjatuh, videonya viral di media sosial

Editor: Sesri

TRIBUNPEKANBARU.COM -  Sebuah Video yang memperlihatkan seorang  seorang bocah berseragam Sekolah Dasar (SD) tak diizinkan masuk ke dalam mobil wanita viral di media sosial. 

Dalam video itu tampak si anak didorong keluar bahkan sampai terjatuh, videonya viral di media sosial (medsos) Instagram (IG), Kamis (28/3/2019).

Aksi memprihatikan yang dilakukan wanita itu kepada bocah tersebut  membuat geram orang-orang yang menontonya.

Video viral yang diduga terjadi di Kota Malang itu menampilkan aksi seorang ibu yang menaiki mobil berwarna putih dan berplat nomor 'N' tengah mendorong seorang bocah SD untuk keluar dan tak boleh masuk ke dalam mobil.

Tak diketahui permasalahan apa yang tengah terjadi, namun dalam video berdurasi kurang lebih satu menit itu, perempuan yang diduga seorang ibu tersebut tampak sangat marah kepada bocah SD.

Sang anak yang tampak kukuh agar dapat masuk ke dalam mobil, sampai harus terjatuh sembari menahan pintu mobil agar tak ditutup.

Bocah SD itu pun sampai kerudungnya acak-acakan dan terbuka lantaran perlawanan yang terus dilakukan diduga oleh sang ibu. 

Baca: Viral Chat Jawaban Rektor dengan Mahasiswi soal Konser Dibayar IPK, Ini Kisahnya

Baca: Foto Dirinya Disawer di Area Sensitif Viral,Pamela Safitri Ungkap Identias Lelaki Itu, Ternyata. . .

Baca: 9 Suster Rumah Sakit Ini Mendadak Viral: Hamil di Waktu yang Sama Hingga Bakal Melahirkan Bersamaan

Aksi yang direkam oleh seorang warganet itu kemudian dikirim dan diunggah oleh akun gosip di Instagram.

Dalam unggahannya, akun itu menuliskan betapa terkejutnya sang admin menerima video itu.

"Terkejut saya mendapat kiriman video ini yang terjadi di Kota Malang. Yang harus kita garis bawahi apa iya anak harus diperlakukan seprti itu.

Siapapun yang melakukan itu, sudah melanggar hak anak. Apabila anak melalukan kesalahan sekalipun, tidak harus memperlakuka anak serpeti itu.

Ingat, anak adalah amanah dari Sang Pencipta yang bukan harus mengalami kesedihan karena keteledoran perilaku orang tua.

Mau marah cukup diberitahu dan dilakukan di ruamh agar tidak ada yang tahu, karena marah itu adalah rasa sayang dan peduli.

Kalau yang seperti ini adalah membangun traumatik yang bisa berujung adanya perubahan perilaku pada anak, karena ulah ibu yang tidak mampu memahami anaknya," tulis akun tersebut.

Hasil tangkap layar video yang menampilkan kekerasan seorang ibu pada anak di Kota Malang.
Hasil tangkap layar video yang menampilkan kekerasan seorang ibu pada anak di Kota Malang. ()

Video yang diunggah oleh akun gosip itu pun mendapat respon dari para psikolog kenamaan yakni, Dedy Susanto dan Poppy Amalya.

Sumber: Surya
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved