194 Penumpang Berhasil Dievakuasi, KMP Swarna Cakra Kandas di Perairan Bali
Rencananya kapal tersebut akan berlabuh di pelabuhan Padangbai sekiar pukul 08.00 Wita.Namun, sebelum memasuki pelabuhan kapal terbawa arus dan kandas
TRIBUNPEKANBARU.COM- Kapal Motor Penumpang (KMP) Swarna Cakra kandas sekitar 400 meter arah timur dermaga pelabuhan Padangbai pada Minggu (26/5/2019). Akibatnya, sebanyak 194 penumpang harus dievakuasi dari kapal yang melayani penyeberangan Padangbai-Lembat (Lombok) tersebut.
KMP Swarna Cakra berangkat dari pelabuhan Lembar Lombok pada minggu pukul 00.15 Wita.
Rencananya kapal tersebut akan berlabuh di pelabuhan Padangbai sekiar pukul 08.00 Wita.
Namun, sebelum memasuki pelabuhan kapal terbawa arus di perairan dangkal dan kandas.
"Proses evakuasi berlangsung sekitar 5 jam lebih, semua penumpang dan ABK berhasil dievakuasi sekitar pukul 12.45 Wita, selanjutnya kapal sudah bisa ditarik menuju dermaga oleh Tug Boat pertamina depo manggis," kata Kepala Kantor Basarnas Bali, Hari Adi Purnomo.
Baca: Ramu Bubuk Mesiu di Dalam Rumah, Ledakan Petasan Tewaskan 1 Orang dan Lukai 2 Lainnya
Baca: Video Pidato SBY Ini yang Dijadikan Bukti Oleh Tim Hukum BPN dalam Gugatan Hasil Pilpres 2019 ke MK
Dalam upaya evakuasi penumpang, Basarnas mengerahkan 2 buah Rigid Inflatable Boat (RIB) dibantu beberapa speed boat dan perahu nelayan.
Saat ini seluruh penumpang sudah dikumpulkan di ruang tunggu pelabuhan padangbai.
Kapal Ferry Kandas
Sebelumnya peristiwa serupa juga terjadi di Kepulauan Riau.

Kapal Ferry Wave Master tujuan Tanjungpinang-Singapura kandas di perairan Galang, Batam, Sabtu (2/3/2019).
Penumpang kapal yang berjumlah 50 orang baik warga negara Indonesia (WNI) atau warga negara asing (WNA) terjebak di dalam kapal.
Alhasil puluhan penumpang yang berada di dalam kapal terpaksa dipindahkan.
Baca: Kapal Wisata KM Lahila Kandas di Selat Padar, Ini Nama-Nama Wisatawan yang Berada di Kapal
Baca: Korban Kapal Tenggelam Belum Ditemukan, SAR Hentikan Pencarian
Sebab upaya untuk melanjutkan perjalanan ke Tanjungpinang tidak dapat diteruskan lantaran kondisi medan perairan yang tidak memungkinkan untuk memindahkan kapal.
Kepala Basarnas Tanjungpinang, Budi Cahyadi saat dihubungi menuturkan pihaknya saat ini tengah melakukan evakuasi terhadap Kapal yang ditumpangi warga baik luar negeri maupun asal Tanjungpinang.
"Tadi kita kerahkan kapal KN Bhisma langsung menuju ke Galang untuk melaksanakan evakuasi penumpang kapal Wave master 5 rute Tanjungpinang Singapore yang kandas di perairan Batam," kaya Budi Cahyadi dikonfirmasi via seluler, Sabtu (2/3/2019).