Terkait Dua Temuan Tas yang Dikira Bom, Kapolresta Pekanbaru Apresiasi Respon Masyarakat

Laporan wartawan Tribun Pekanbaru: Rizky Armanda

TRIBUNPEKANBARU.COM, EKANBARU - Terkait dua temuan tas mencurigakan yang diduga berisi bom, Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto apresiasi respon cepat tanggap yang diberikan masyarakat.

"Ya memang seharusnya begitu. Apa yang dilakukan masyarakat dalam merespon sesuatu yang mencurigakan sudah sangat baik," ungkap Susanto saat berbincang dengan tribunpekanbaru.com Kamis (15/12/2016).

Hal tersebut terbukti saat masyarakat dengan cepat melaporkan dua kasus temuan tas mencurigakan tersebut ke aparat yang berwenang.

"Laporan masyarakat juga langsung kita respon dengan cepat. Tim Jibom dari Satuan Gegana Brimobda Riau turun ke TKP dan melakukan upaya penanganan sesuai dengan SOP," jelasnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, dua kasus temuan tas mencurigakan terjadi dua kali berturut-turut di Pekanbaru.

Yang pertama yakni sebuah travel bag warna hitam ditemukan di depan sebuah ruko di Jalan Tuanku Tambusai, Minggu (11/12/2016). Dimana setelah dilakukan pemeriksaan, isinya adalah beberapa pakaian.

Selanjutnya pada Selasa (13/12/2016), tas koper hitam mencurigakan juga ditemukan tergeletak di depan Gereja HKBP di Jalan KH. Ahmad Dahlan.

Dari hasil pemeriksaan pun hasilnya tidak didapati adanya benda atau bahan berbahaya. Isi tas tersebut hanya beberapa keping kaset video usang yang dibuang pemiliknya.

Baca selengkapnya di Harian Tribun Pekanbaru edisi BESOK. Simak lanjutannya di www.tribunpekanbaru.com. Ikuti Video Berita di www.tribunpekanbaru.com/video

FOLLOW Twitter @tribunpekanbaru dan LIKE Halaman Facebook: Tribun Pekanbaru