Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

6 Pembunuhan Sadis di Pekanbaru Selama 2017, Pelakunya Cucu, Pacar, Teman Hingga Suami Sendiri

Meskipun sudah saling mengenal, para pelaku tega menghabisi nyawa korbannya. Cara yang dilakukan pun tergolong sadis.

Penulis: Budi Rahmat | Editor: M Iqbal
tribunpekanbaru/budirahmat
Evakuasi jasad nenek Tiamah oleh kepolisian 

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru Budi Rahmat

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Peristiwa pembunuhan pada Tiamah (70) membuat geger masyarakat Pekanbaru.

Jasad korban ditemukan dikubur di dalam kamar yang kemudian ditutupi spring bed pada hari Minggu (8/10/2017).

Pelaku akhirnya ditangkap polisi pada hari Jumat (13/10/2017) di wilayah Batam.

Pelaku merupakan cucu korban.

Baca: 11 Tahun Menikah, Siti Nurhaliza Hamil Anak Pertama, Selamat!

Baca: Sukses Saingi Ayu Ting Ting, Ternyata Segini Tarif Via Vallen Sekali Manggung!

Dalam rentang tahun 2017 sampai Oktober ini setidaknya terjadi enam peristiwa pembunuhan di wilayah hukum Polresta Pekanbaru.

Enam peristiwa itu seluruhnya berhasil diungkap polisi.

Sedangkan pelaku merupakan orang terdekat korban sendiri.

Berikut rangkuman tribunpekanbaru.com peristiwa pembunuhan yang berhasil diungkap.

1.Pembunun Salam Sugito

Pada tanggal 23 Maret 2017 terjadi pembunuhan terhadap Sugianto (55) pemilik toko barang harian di Jalan Sail Kelurahan Rejosari, Tenayan Raya.

Korban tewas setelah ditikam pisau dibagian dada. Istri korban bernama Kaminah kritis setelah juga mendapat tikaman dibagian dada.

Pelakunya berinisial IS berhasil ditangkap tiga jam setelah peristiwa.

Pelaku ditangkap di Jalan Cipta Karya Pekanbaru.

Motif pelaku sakit hati

Pelaku menggunakan sebilah pisau untuk menghabisi korban.

2.Pembunuhan Resnawati

Jasad wanita dievakuasi dari semak-semak di belakang rumah toko (ruko) di Jalan Paus Ujung, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru, Rabu (3/5/2017) siang. Jasad yang belum diketahui identiasnya dan diduga kuat korban pembunuhan tersebut sudah membusuk dan diperkirakan sudah lebih dari satu minggu. Temuan jasad itu cukup banyak mendapat perhatian dari warga sekitar sehingga membuat macet Jalan Paus.
Jasad wanita dievakuasi dari semak-semak di belakang rumah toko (ruko) di Jalan Paus Ujung, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru, Rabu (3/5/2017) siang. Jasad yang belum diketahui identiasnya dan diduga kuat korban pembunuhan tersebut sudah membusuk dan diperkirakan sudah lebih dari satu minggu. Temuan jasad itu cukup banyak mendapat perhatian dari warga sekitar sehingga membuat macet Jalan Paus. (TribunPekanbaru/Theo Rizky)

Pada tanggal 3 Mei 2017 ditemukan jasad perempuan di dalam semak-semak belakang rumah toko (ruko) di Jalan Paus Ujung Pekanbaru.

Jasad korban diketahui bernama Resnawati.

Jasad korban ditemukan sudah membusuk.

Pelaku akhirnya ditangkap 14 hari atau dua Minggu pasca temuan jasad korban.

Pelakunya bernama Mardan yang merupakan suami korban.

Baca: VIDEO: Heboh, Duel Gladiator Siswa SMP di Sukabumi, Pria Berjas Hitam Jadi Wasit

Pelaku ditangkap di ruang tunggu bandara Minangkabau, Sumatera Barat.

Pelaku menghabisi korban dengan cara dicekik menggunakan handuk.

Motif pelaku cemburu.

3.Pembunuhan Ema

Sesosok mayat berjenis kelamin wanita ditemukan tergeletak di Jalan Yos Sudarso, dekat Simpang Palas, Rumbai, Rabu (16/8/2017) sekitar pukul 17.40 WIB.
Sesosok mayat berjenis kelamin wanita ditemukan tergeletak di Jalan Yos Sudarso, dekat Simpang Palas, Rumbai, Rabu (16/8/2017) sekitar pukul 17.40 WIB. (kolase/istimewa)

Pada tanggal 16 Agustus 2017 jasad perempuan ditemukan disemak-semak di Jalan Yos Sudarso, Rumbai. Kondisi jasad mengenaskan karena sebagian badan bagian atas hangus terbakar.

Jasad tersebut teridentifikasi bernama Ema Desrita (21). Korban ternyata tengah hamil muda.

Pasca peristiwa polisi melakukan penyelidikan.

Pelaku teridentifikasi bernama Supriadi yang merupakan pacar korban.

Supradi ditangkap di Pekanbaru kurang dari 24 jam pasca ditemukan jasad Ema.

Baca: LIVE STREAMING Liverpool Vs MU, Big Match Akhir Pekan Tonton di Sini!

Pelaku menghabisi korban dengan cara dicekik kemudiab jasadnya dibakar.

Motif pelaku tidak mau bertanggungjawab atas kehamilan korban. Korban terus mendesak pelaku bertanggungjawab.

4.Pembunuhan Santi

Evakuasi wanita yang ditemukan tewas di dalam kamar
Evakuasi wanita yang ditemukan tewas di dalam kamar (.)

Pada tanggal 27 Agustus 2017 jasad perempuan ditemukan di kamar rumah di Jalan Mangga Besar Tenayan Raya.

Korban diketahui bernama Santi.

Jasad jorban ditemukan sudah mengeluarkan bau tidak sedap.

Ada bekas kekerasan benda tumpul pada leher korban.

Penyelidikan polisi diketahui pelakunya adalah teman korban.

Baca: Hanya Menangis di Dekat Jasad Ibunya, Saat Didatangi Anak Korban Langsung Peluk Kaki Masutama

Pelaku akhirnya diringkus sembilan hari setelah jasad korban ditemukan.

Pelaku berinisial BAP alias Aris.

Motif pelaku sakit hati.

Koeban dihabisi dengan cara dicekik kemudian dinjak pelaku.

5. Pembunuhan Cici

Sesosok mayat wanita ditemukan di dalam kamar nomor 137 hotel Parma Paus, Jalan Paus, Kelurahan Wonorejo, Kecamatan Marpoyan Damai, Minggu (17/9/2017).
Sesosok mayat wanita ditemukan di dalam kamar nomor 137 hotel Parma Paus, Jalan Paus, Kelurahan Wonorejo, Kecamatan Marpoyan Damai, Minggu (17/9/2017). (Foto/Istimewa)

Pada tanggal 17 September 2017 Cici Anisa alias Cici ditemukan meninggal dunia dikamar salah satu hotel di Jalan Paus, Pekanbaru.

Saat ditemukan korban hanya mengenakan celana dalam saja. Wajah korban ditutupi bantal.

Korban diketahui oleh sekuriti hotel yang hendak memeriksa tamu yang menginap.

Pasca temuan itu, polisi berupaya mengungkap pelakunya.

Baca: Sukses Saingi Ayu Ting Ting, Ternyata Segini Tarif Via Vallen Sekali Manggung!

Sampai akhirnya pada tanggal 6 Oktober 2017 polisi berhasil meringkus pelaku.

Pelaku bernama A Hanafi .

Pelaku ditangkap di Mojokerto.

Motif pelaku menghabisi korban karena sakit hati.

Korban dibunuh dengan cara dihantam menggunakan meja kayu.

6. Nenek Taimah

Polisi dibantu warga menggali kuburan nenek bernama Tiamah warga Tebing Tinggi Okura, Pekanbaru, Minggu (8/10/2017).
Polisi dibantu warga menggali kuburan nenek bernama Tiamah warga Tebing Tinggi Okura, Pekanbaru, Minggu (8/10/2017). ()

Pada tanggal 8 Oktober 2017 warga Tebing Tinggi Okura digegerkan dengan temuan jasad Taimah (70) tahun.

Jasad korban ditemukan di kubur di dalam kamar rumahnya. Kuburan korban ditutupi springbed.

Polisi kemudian melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.

Pelaku diduga cucu korban berinisial T.

Baca: VIDEO: Geger, Penampakan Mirip Buaya Muncul di Sungai Indragiri Tembilahan, Warga Was-was

Pelaku ditangkap pada hari Jumat (13/10/2017) di wilayah Batam.

Modus pelaku sakit hati.

Korban dihabisi dengan cara dipukul dibagian tengkuk, rahang dan kepala menggunakan kayu.(*).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved