Hentikan Studi karena Dibully. Pipi dan Dagu Gadis ini Membengkak Misterius dan Merusak Hidupnya
Wajahnya yang bengkak telah menyebabkan dia mengalami masalah saat mengunyah, berbicara dan melihat
Penulis: | Editor:
TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang gadis telah mengurung diri dari dunia karena pipi dan dagunya telah membengkak besar dan menjadi malu karenanya.
Dilansir dari DailyMail Suman Kumari (17) dari sebuah perkampungan kumuh di Delhi, India telah melihat wajahnya perlahan menjadi rusak demikian.
Namun pihak medis bingung mengapa hal itu terjadi.
Wajahnya yang bengkak telah menyebabkan dia mengalami masalah saat mengunyah, membiarkan suaranya serak dan juga menyebabkan dia berjuang untuk melihat dengan baik.

Suman meninggalkan sekolah tahun lalu setelah diintimidasi tanpa henti oleh anak-anak yang kejam dan belum meninggalkan rumahnya sejak saat itu.
Ibunya sendiri yang patah hati sangat menginginkan putrinya menjalani operasi pengubah hidup untuk menemukan suami yang akan merawatnya.
Suman berkata dia merasa malu dengan penampilannya.
"Aku benci melihat diriku di cermin dan aku tahu tidak ada yang suka melihatku." ujarnya.
Dia bahkan berujar bahwa tidak ada yang akan menikahinya karena kondisi tersebut.
"Saya tahu saya tidak akan pernah menjadi pengantin yang cantik dan menikah; tidak ada yang mau menikahi saya Orang ingin gadis yang menarik hari ini." ungkapnya.
Baca: Dua Anjing Husky ini Ditelantarkan Dengan Catatan Mengharukan

"Tidak ada orang yang mau menerima gadis sepertiku. Kadang saya sering kesal tapi saya tidak menyalahkan siapapun atas kondisi saya, saya kira itu takdir saya." tambahnya.
Dikatakan awalnya Suman lahir dengan normal seperti tiga saudara kandungnya.
Namun demikian dia tetap bermimpi bisa memiliki kondisi yang normal.
Berharap keajaiban
Suman mengatakan sangat berharap mendapat keajaiban yang dapat menyembuhkan kondisinya.
":Saya ingin menjalani operasi untuk merawat wajah saya tapi saya tahu kita tidak mampu membayarnya. Saya hanya bisa berharap untuk sebuah keajaiban." ujarnya.
Dia mengatakan yakin kepada Tuhan bahwa dia percaya hidupnya akan berubah.
Sang Ayah Dalbir Singh (51) dan ibunya Meena Devi (42) melihat perubahan pada wajahnya setelah dia merayakan ulang tahunnya yang ke 10.
Orang tua yang khawatir
Meena, seorang ibu rumah tangga, khawatir akan masa depan Suman.
"Saya ingin dia bertemu seseorang dan menikah tapi saya tidak tahu itu tidak akan pernah terjadi. Lihat wanita itu! Siapa yang akan menikahinya? ungkapnya.
"Dia bahkan tidak pergi keluar; orang menggodanya dan mengolok-oloknya. Saya berharap dokter bisa merawatnya, atau melakukan operasi atau membantunya sembuh. Kami akan memperlakukannya seperti Tuhan jika ini terjadi" ujarnya.
Kondisi Suman dimulai dengan sedikit pembengkakan di wajahnya.
Berbagai rumah sakit menawarkan perawatan, namun keluarga tersebut tidak dapat memperoleh prosedur yang potensial.
Mereka mengambil selembar kulit dari dagunya dan melakukan tes darah, namun dokter tidak dapat mendiagnosisnya dengan kondisi tertentu.
Secara bertahap menjadi lebih buruk
Bengkak semakin memburuk seiring berjalannya waktu.
Meena mengatakan merasa sedih melihat anak perempuannya seperti itu.
"Saya melihat gadis-gadis lain di daerah kami dan sangat menghancurkan melihat anak saya terkunci di rumahnya karena dia merasa malu untuk menghadapi seseorang." ujarnya.
Meena juga mengatakan bahkan anaknya tidak bisa membuka mulutnya sepenuhnya sehingga merasakan sakit saat makan.
"Dia bisa bicara tapi suaranya tidak jelas. Hal itu juga memengaruhi matanya. Dia tidak bisa melihat dengan benar di satu mata, yang perlahan-lahan ditutup saat kulit bergerak ke atas." ujarnya.
Suman, yang ingin menjadi dokter, meninggalkan sekolah tahun lalu karena pembully di sekolahnya dan belum meninggalkan rumahnya sejak saat itu.
"Mereka semua mengolok-olok saya. Tidak ada yang akan mendekati saya atau pernah duduk dengan saya dan saya tidak akan pernah bisa berteman." ujar Suman.
Karena hal itu Suman akhirnya membulatkan tekad untuk tidak lagi melanjutkan studinya.(*)