Pegawai BNI Dibegal
Netizen Ucapkan Duka di Akun Facebook Rara Sitta Stefanie Pegawai BNI yang Tewas karena Dibegal
Ucapan duka lalu disampaikan teman-temannya di postingan terakhir Rara Sitta Stefanie, yang membagikan sebuah kenangan di akun Facebooknya
Penulis: harismanto | Editor: harismanto
Natalia Indriani Pandiangan: "RIP kak Rara, So sad to read her death news;(may Jesus give the best place for you kak.. Smoga kluarga yg ditinggalkan diberikan kekuatan. Jah bless you all ;( ;("
Ruslisetiawan: "inalilahi wainalillahi rojiun..semoga mendapatkn yg layak di sisinya..n penjambretnya cepat tertangkap.."
Ven Ven Senz: "Rip miss,so angry and sad to hear this kind of news,my deepest condolence to u and your family..."
Aufclarung Mardjinal: "al fatihah..smoga tnang d alam sana"
Baca: Keren, Dari Ban Bekas Pelaku Usaha Ini Hasilkan Produk Bernilai Puluhan Juta Rupiah
Baca: Rara Sitta Stefanie Pegawai BNI Korban Begal Masih Sempat Kirim WA ke Suaminya
Baca: Menyelam Sambil Selfie? Yuk Simak Pengalaman Gadis Ini
Seperti diberitakan Tribun Medan, Rara Sitta Stefanie menjadi korban penjambretan pukul 19.30 WIB, Rabu (25/10/2017).
Seorang wanita paruh bawa yang merupakan warga sekitar mengatakan, Rara dan pelaku jambret sempat saling kejar dan tarik-tarikan dari arah Jalan Sudirman tepatnya Sapadia Hotel dan terhempas di Jalan Melanthon, depan Indomaret.
"Sudah dari Sapadia itu kejar-kejaran. Sampailah di depan ini terseret-seret," ujar warga setempat.
Saksi lainnya, pemuda setempat mengatakan hal senada. Lebih rinci ia membeberkan pelaku mengendarai Vario warna putih, kabur ke arah Jalan Narumonda Bawah.
"Pas pula kejadiannya di sini (Jalan Melanthon depan Indomaret), terseret ibu ini (Rara Sitta Stefanie), dan lari lah apanya (pelaku) ke arah bawah naik Vario putih. Ibu itu naik Spin. Yang ngejar pelaku naik Scoopy, dia kawanku, kawanku kalahnya pas di SMA 3 gak jumpa pelakunya," ungkap pemuda berambut cepak di lokasi kejadian.
Pemuda itu tak dapat memastikan apakah Rara Sitta Stefanie meregang nyawa di lokasi atau saat dalam perjalanan ke rumah sakit.
"Gak tahu bang, katanya sempat masih bernafas," pungkasnya. (*)