Kenaikan Harga Minyak Kedelai, Beri Imbas Positif Bagi TBS Riau, Sentuh Rp 2.050,31/Kg

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Kabar bagus mengawali November bagi petani kelapa sawit di Riau.

Setelah terus mengalami kenaikan, periode 1-7 NOvember 2017 harga Tandan Buah Segar (TBS) Kelapa Sawit Riau kembali naik.

Kenaikan untuk kelompok umur 10-20 tahun mencpai Rp 27,07/Kg.

Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Riau, Ferry HC melalui Sekretaris tim pelaksana tim penetapan harga TBS Kelapa sawit, Dedi Yasmono mengatakan harga TBS mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur kelapa sawit.

Baca: Sopir Truk di Pelalawan Ditemukan Tewas dalam Mobilnya, Polisi Temukan Benda Ini

Baca: Jadwal Timnas U-19 Indonesia vs Timor Leste, Garuda Nusantara Tetap Waspadai Lawan

Kenaikan terbesar terjadi pada kelompok umur 10 - 20 tahun yang naik 1,34 % dari harga minggu lalu.

Dengan kenaikan tersebut, harga TBS periode saat ini menjadi Rp 2.050,31/Kg.

Kenaikan harga TBS ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal.

Faktor internal mulai dari naiknya harga jual CPO dan kernel dari hampir seluruh perusahaan sumber data.

Untuk harga jual CPO, PTPN V mengalami kenaikan sebesar Rp 142,03/Kg.

Baca: PSPS Gagal Jadi Tuan Rumah Babak Delapan Besar Liga 2

Baca: (FOTO) Pencuri Ini Nekat Telanjang Dan Raup 75 Juta Rupiah, Polisi Malah Merasa Terbantu

Sinar Mas Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp 83,58/Kg.

Hanya Astra Agro Lestari Group yang mengalami penurunan sebesar Rp 54,73/Kg.

Sementara Asian Agri Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp 95,47/Kg.

PT. Citra Riau Sarana mengalami kenaikan harga sebesar Rp 97,00/Kg dari harga minggu lalu.

Sedangkan untuk harga jual kernel, Astra Agro Lestari Group mengalami kenaikan sebesar Rp 77,28/Kg, Asian Agri Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp 182,73/kg, dan PT. Citra Riau Sarana mengalami kenaikan harga sebesar Rp 247,00/Kg dari harga minggu lalu.

Dari sisi eksternal, kenaikan harga TBS Riau pekan ini dipengaruhi oleh adanya kenaikan harga minyak nabati atau kedelai sebagai produk kompetitor yang tengah dalam tren positif.

Faktor lain adalah meningkatnya jumlah ekspor di Malaysia.

Selain itu pelemahan ringgit Malaysia terhadap dollar AS juga menjadi katalis yang positif, sebab dengan melemahnya ringgit maka harga CPO pun akan cenderung murah dan diburu oleh pasar, dengan harga yang murah maka pembelian CPO pun akan meningkat.

Penetapan Harga TBS Riau Periode 01 s/d 07 November 2017
Umur 3 tahun Rp 1.468,65
Umur 4 tahun Rp 1.638,32
Umur 5 tahun Rp 1.752,43
Umur 6 tahun Rp 1.805,50
Umur 7 tahun Rp 1.873,96
Umur 8 tahun Rp 1.932,49
Umur 9 tahun Rp 1.995,50
Umur 10-20 tahun Rp 2.050,31
Umur 21 tahun Rp 2.002,93
Umur 22 tahun Rp 1.954,79
Umur 23 tahun Rp 1.907,41
Umur 24 tahun Rp1.888,31
Umur 25 tahun Rp 1.811,90

Harga CPO Rp. 8.275,96
Harga Kernel Rp. 8.051,33
Sumber : Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Riau