Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Meski Hidup Susah, Perempuan Ini Tetap Jaga Orangtuanya Usia 82 Tahun, Kisahnya Buat Mata Berkaca

Dirinya rela meninggalkan pekerjaan demi merawat ibu dan bapaknya yang sudah berusia 82 tahun.

Penulis: Afrizal | Editor: Afrizal
sinarharian.com.my
Seorang pejabat mengunjungi Kamaludin Ismail, 82 tahun orangtua Norhayati 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Apa yang rela Anda lakukan untuk merawat ibu dan bapak jika mereka sudah tua?

Ada yang merawatnya secara bergiliran dengan saudara yang lain.

Ada yang mencarikan pembantu bahkan ada yang mengirim orangtua mereka ke panti asuhan.

Namun, apa yang dilakukan perempuan satu ini jauh berbeda.

Baca: Gurauan Sang Ibu Jadi Pertanda Maut Menjemput, Tinggalkan Anak Derita Kelainan Jantung

Baca: 51 Nama Bayi Ini Dilarang Pemerintah Arab Saudi, Padahal 6 Nama Populer di Indonesia

Dirinya rela meninggalkan pekerjaan demi merawat ibu dan bapaknya yang sudah berusia 82 tahun.

Usaha rumah makan yang sudah dirintisnya bertahun-tahun, ditinggalkan untuk mengurus kedua orangtua.

Itu semua dilakukan agar orang yang pernah melahirkan dan membesarkannya itu tidak terlantar di masa tua.

Dilansir dari sinarharian.com.my, Norhayati Kamaludin, (49) menutup tokonya sendiri di Sungai Lembing untuk merawat orang tuanya.

Ibunya bernama Maimunah Dollah sudah berusia 82 tahun dan menderita stroke setengah tubuh.

Baca: Selamat dari Maut Gara-gara Tak Enak Badan, Wanita Ini Justru Temui Fakta Lebih Menyedihkan

Baca: Ternyata Mayat Ibunya Disembunyikan di Dapur, Tetangga Curiga si Anak Bawa Kulkas Besar

Sementara ayahnya Kamaludin Ismail yang juga berusaia 82 tahun, menderita penyakit ginjal, infeksi bakteri di paru-paru, hipertensi dan demam panas.

Norhayati mengakui setelah menutup usahanya, kehidupannya agak sulit.

Dirinya harus mengambil tabungan untuk menutupi biaya harian termasuk membeli peralatan dapur dan popok sekali pakai untuk ayahnya.

“Sejak ayah sakit, sayalah yang menjaga dan urus keperluan dia,” katanya.

Dikatakan Norhayati, ayahnya mengaku tidak nyaman memakai popok.

Baca: Gadis Ini Tampak Biasa di Foto, Perhatikan Bagian Perutnya, Kamu akan Merasa Takjub dan Berempati

Baca: Parah! Pacaran di Semak-Semak, Si Cewek Sudah Pasrah tapi Si Cowok Malah Lakukan Ini

Selain itu setiap ke toilet, ayahnya juga harus dipapah.

Namun demikian, dirinya tidak mengeluh.

Norhayati menjadikan ini sebagai jalan berbakti pada orangtua walaupun hidup dalam kekurangan.

Dia pun bersyukur adik bungsunya membantu untuk keperluan belanja keluarga.

“Insya ALLAH, selagi mampu saya akan terus berbakti menjaga ibu dan bapak walaupun terpaksa hidup dalam serba kekurangan. Membalas jasa mereka yang pernah bersusah payah membesarkan saya dulu,” katanya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved