Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pembunuhan Nenek Tiamah

5 Fakta Cucu Kandung yang Bunuh Nenek Tiamah, No 5 Bikin Miris

Dengan tangan diborgol, Tio memperagakan adegan demi adegan ketika membunuh neneknya sendiri, Tiamah (70), dalam rekonstruksi

Editor: harismanto
Grafis Tribun Pekanbaru/Riolis
Grafis Tio Cucu yang Bunuh Nenek Tiamah 

Orangtua Tio sendiri tidak tampak selama rekonstruksi.

Mereka juga tidak terlihat di rumahnya, yang berdekatan dengan kediaman nenek Tiamah.

Seorang kerabat mengatakan, kedua orangtua Tio memilih untuk pergi ke kebun.

"Mungkin mereka tidak sanggup juga melihat dia (Tio). Gimana lah kan, di satu sisi korbannya orangtua sendiri, di sisi lain pelakunya anak sendiri," bebernya.

Baca: Viral Foto Bos Minyak Kaya dari Kapuas Nikahi Gadis Muda, Netizen Fokus ke Ekspresi Pengantin Wanita

Baca: 1 Tahun Komunikasi di Medsos, Gadis Ini Kecewa Pacar Tak Seganteng di Facebook, Berujung ke Polisi

Baca: Hati-hati! Whatsapp Diserang Scam New Colors for Whatsapp, Ini Akibatnya Jika Diklik

Berikut lima fakta menarik yang terungkap saat rekonstruksi kasus pembunuhan nenek oleh cucunya di Rumbai Pesisir:

1. Terungkap Tio (22) pernah kecanduan narkoba.

Untuk mengobatinya, pihak keluarga membawa Tio ke panti rehabilitasi di Bogor.

2. Tio terlihat tenang memperagakan 45 adegan saat rekonstruksi.

Kedua orangtuanya tidak terlihat saat rekonstruksi, mereka memilih pergi ke kebun.

3. Tersangka Tio membunuh nenek Tiamah (70) karena sakit hati ditegur saat nonton televisi.

Sang nenek menyuruhnya mencari kerja sambil mematikan televisi.

Tersangka menguburkan jasad sang nenek di lobang yang sudah digali dan disiapkannya di dalam kamarnya saat rekonstruksi
Tersangka menguburkan jasad sang nenek di lobang yang sudah digali dan disiapkannya di dalam kamarnya saat rekonstruksi (tribunpekanbaru/rizkyarmanda)

4. Sempat ragu, Tio memutuskan menunggu neneknya selesai melakukan shalat Dhuha untuk mengeksekusinya, 4 Oktober 2017 lalu.

Jasadnya kemudian dikubur di dalam kamar, disamarkan dengan menutupinya dengan spring bed.

5. Usai membunuh, Tio mengambil kalung emas neneknya untuk modal kabur ke Batam.

Uangnya juga dipakai untuk beli Hp dan berfoya-foya. (TRIBUN PEKANBARU CETAK/rzk/brt)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved