Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

OTT di Kampar

OTT Satpol PP Kampar, Kabid Zaki Bantah Terlibat Pemotongan Honor Pam Porprov

Sebelumnya beredar kabar, Zaki mengetahui pemotongan honorarium personil pengamanan Porprov Riau IX 2017 di Kampar

Penulis: Fernando Sihombing | Editor:
TRIBUN PEKANBARU/THEO RIZKY
Direktorat Reskrimsus Polda Riau menggelar ekspos Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap tiga orang oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Kampar di kantor Ditreskrimsus Polda Riau Pekanbaru, Jumat (8/12/2017). 

Laporan wartawan Tribun Pekanbaru, Fernando Sihombing

TRIBUNPEKANBARU.COM, BANGKINANG - Kepala Bidang Ketertiban Umum, Ketentraman dan Perlindungan Masyarakat pada Satpol PP Kampar, Ahmad Zaki membantah dirinya terlibat dalam kasus yang terjaring OTT oleh Polda Riau. Ia bahkan bersumpah dengan menyebut Allah.

"Saya bersumpahlah ya. Demi Allah saya tidak terlibat," ungkap Zaki ketika diminta tanggapannya terkait isu yang beredar setelah tiga pejabat Satpol PP terjaring OTT, Jumat (8/12/2017). Ia menyatakan isu itu fitnah.

Sebelumnya beredar kabar, Zaki mengetahui pemotongan honorarium personil pengamanan Porprov Riau IX 2017 di Kampar. Namun tidak melarang. Bahkan meminta bagian dari bendahara pengeluaran, IG yang telah ditetapkan sebagai tersangka. Zaki pun telah diperiksa sebagai saksi di Mapolda Riau, Jumat siang.

"Mungkin karna saya Kabid Trantib ya?," kata Zaki. Ia mengaku sama sekali tidak tahu soal dana pengamanan Porprov pada Satpol PP. Ia terlibat di Porprov sebagai panitia. "Jadi saya nggak ikut campur," tandasnya.

Zaki menjelaskan, jika mendapat bagian dari pemotongan honor itu, dirinya pasti sudah ikut menunggu sampai proses pencairan selesai. "Nggak mungkin saya biarkan gitu aja," katanya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved