Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pembunuh Sadis Satu Keluarga Tionghoa di Banda Aceh Dibekuk di Bandara Kualanamu

Pembunuh paling diuber personel Polresta Banda Aceh dalam dua hari terakhir itu diciduk di Bandara Kualanamu, Sumatera Utara

Editor: harismanto
KOLASE SERAMBINEWS.COM/IST
Kolase foto Ridwan (22), tersangka pelaku pembunuhan satu keluarga keturunan Tionghoa di Gampong Mulia, Banda Aceh, dua hari lalu. 

Namun, yang bersangkutan tak berada lagi di kampungnya. Polisi mendapat informasi bahwa tersangka telah menuju Aceh Barat Daya (Abdya).

Polisi pun bergerak ke Abdya, sehingga polisi menemukan motor Honda Scoopy milik korban yang ditinggalkan oleh tersangka.

“Kecurigaan semakin kuat bahwa Ridwanlah pelaku pembunuhan sadis itu disertai adanya informasi bahwa barang milik korban yang diduga hilang ternyata berada di tangan pelaku,” sebut sumber Serambi.

Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Teuku Saladin melalui Kasat Reskrim, AKP M Taufiq SIK yang dikonfirmasi Serambi kemarin mengatakan, selain Ridwan, polisi juga membekuk Safrizal (43), warga Desa Sei Kambing Kecamatan Medan Sunggal, Sumut.

“Namun, Saudara Safrizal masih dalam tahap pemeriksaan, sejauh mana keterlibatannya dalam kasus ini,” kata Taufiq.

Informasi penangkapan tersangka itu juga sempat tersebar di kalangan pengguna WhatsApp sejak tadi malam.

Bahkan, pantauan Serambi, para netizen juga menyasar akun facebook pribadi Ridwan dengan nama akun Iwan Maulana.

Rata-rata para netizen memberi komentar miring pada beberapa postingan status atau foto-fotonya.

Dalam laporannya tadi malam, AKP Taufiq menceritakan kronologis pengejaran tersangka yang mulai dilakukan sejak Selasa (9/1/2018) sekira pukul 02.00 WIB, saat itu tim Polresta Banda Aceh sedang melakukan identifikasi dan evakasui tiga mayat korban.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, ketiganya ditemukan tewas terbunuh bersimbah darah di dalam ruko yang mereka tempati selama ini di Gampong Mulia, Banda Aceh.

“Sekira pukul 02.00 WIB malam itu, tim Jatanras Polda Aceh beserta Jatanras Polresta Banda Aceh melakukan penyelidikan dan mendapat informasi bahwa pelaku sudah berada di Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat. Kita langsung bergerak ke Aceh Barat,” kata Taufiq.

Sekira pukul 09.00 WIB Selasa (9/1), mereka tiba di lokasi yang ditengarai disinggahi pelaku.

Namun, Ridwan sudah lebih dulu bergerak dan hasil penelusuran Ridwan sudah tidak lagi berada di kawasan Meulaboh, Aceh Barat.

“Kemudian kita dapat informasi lagi bahwa pelaku sudah di wilayah Blangpidie, Aceh Barat Daya, kita langsung melakukan pengejaran. Sampai di Blangpidie, kita dapat informasi bahwa yang bersangkutan sudah menuju ke Medan menggunakan travel umum, dan sekitar pukul 12.00 WIB kita melanjutkan pengejaran lagi ke Medan,” kata Taufiq.

Kemarin, sekira pukul 16.00 WIB, timnya di lapangan mendapat informasi bahwa tersangka sedang berada di Bandara Internasional Kualanamu, Kecamatan Deli Serdang, Sumut.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved