Harimau Serang warga
Harimau yang Tewaskan Yusri dan Jumiati Diduga Miliki Wilayah Berhimpitan dengan Pemukiman Warga
Keberadaan harimau di dalam kawasan ini bisa saja keluar untuk mencari mangsa. Ini mengingat wilayah jelajah harimau yang sampai ratusan Km
Penulis: Ilham Yafiz | Editor: harismanto
Penyerangan satwa liar yang menimbulkan korban jiwa itu berawal sekira pukul 16.30 Wib.
Baca: Selain Yusri, Harimau di Pelangiran juga Pernah Menyerang Jumiati. Apakah Ini Harimau yang Sama?
Saat itu, Yusri bersama temannya Rusli (41), Indra (26), dan Syahran (41) sedang bekerja membuat bangunan sarang burung walet di RT 038 Simpang Kanan Dusun Sinar Danau Desa Tanjung Simpang Kecamatan Pelangiran, Inhil.
Setelah bekerja selama dua jam, mereka melihat harimau sumatea berada di bawah bangunan yang sedang dikerjakan.
"Informasi yang kami peroleh, mereka terkejut dan menunggu hingga harimau itu pergi dari sekitar lokasi pekerjaannya," beber Kepala Polsek Teluk Meranti, Iptu Edy Harianto, kepada tribunpelalawan.com, Minggu (11/3/2018).
Selanjutnya sekira pukul 18.25 wib korban dan para saksi memastikan bahwa binatang buas itu tidak ada lagi di bawah bangunan dan diperkirakan sudah menghilang.
Mereka turun ke bawah henda pulang ke rumah tempat menginap.
Baca: Ingat Nylla Nylala yang Disawer Bu Dendy? 4 Penampilannya Terkini Bikin Pangling
Setelah berjalan sejah 250 meter dari bangunan walet, tiba-tiba Harimau Sumatera tersebut muncul dari arah depan.
Mereka terkejut bercampur ketakutan sambil berlari menyelamatkan diri.
Setelah suasana tenang, para saksi memanggil nama masing-masing sambil bersahutan.
Ketika nama korban dipanggil tidak ada jawaban meski sudah berkali-kali. Mereka sempat mencari korban tapi tidak ketemu.
Akhirnya para saksi meminta pertolongan kepada warga Dusun Sinar Danau Desa Tanjung Simpang.
Para saksi berhasil dievakuasi masyarakat dengan menggunakan perahu kecil.
Selanjutnya para saksi bersama dengan warga berusaha mencari korban.