Ditemukan Tewas Tergantung, Tapi Ada Racun Serangga di Lokasi, Begini Hasil Pemeriksaan Dokter
Awalnya saksi curiga lantaran pintu apotek tersebut dalam posisi tertutup hingga malam hari dengan lampu yang tak kunjung menyala.
Penulis: Rizky Armanda | Editor: Ariestia
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru: Rizky Armanda
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Pria berinisial As (51), yang ditemukan tewas di sebuah apotek, Kamis (23/3/2018) malam.
Kepala Sub Bidang Pelayanan Medis (Kasubbid Yanmed) Dokkes RS Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau, Kompol Supriyanto membeberkan hasil pemeriksaan luar terhadap jenazah.
Baca: Tak Jawab Walau Dipanggil, Dua Teman Lalu Periksa Ruangan dan Syok Lihat Korban Begini
Dikatakan Supriyanto, dari hasil pemeriksaan ditemukan luka lecet tekan melingkar di leher korban.
"Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada bagian tubuh lain si korban. Melihat dari pola dan ciri luka, kita menemukan gambaran sesuai kasus gantung diri. Termasuk tanda-tanda mati lemas," kata dia.
Sementara itu dibeberkan Supriyanto, terkait ditemukannya cairan serangga di lokasi kejadian, dari pemeriksaan luar, tidak ada indikasi yang bersangkutan (korban) meninggal karena meminum racun tersebut.
Baca: Belum Tertangkap, Harimau Bonita Berprilaku Tak Biasa, Petugas Alami Keanehan, Peluru Tak Keluar
Diberitakan sebelumnya, pria berinisial As (51), ditemukan tewas dalam keadaan gantung diri, Kamis (23/3/2018) malam tadi.
Tubuhnya ditemukan tergantung dengan kondisi leher terjerat tali di dalam kamar mandi sebuah apotek di Jalan Bukit Barisan, Kelurahan Tangkerang Timur, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru.
Korban pertama kali ditemukan oleh Beni, teman korban bersama seorang lainnya, yakni dokter Ramel.
Awalnya saksi curiga lantaran pintu apotek tersebut dalam posisi tertutup hingga malam hari dengan lampu yang tak kunjung menyala. Sedangkan sepeda motor korban berada di luar.
Selanjutnya, kedua orang ini memutuskan untuk masuk ke dalam mencari keberadaan korban sambil memanggil-manggil namanya.
Baca: Waspada! Ini Jenis Cacing Diduga Terdapat dalam 3 Merek Produk Ikan Kaleng yang Dilarang BBPOM
Saat melongok ke kamar mandi, keduanya langsung syok ketika mendapati korban tergantung di dalam kamar mandi.
Mereka lalu buru-buru menghubungi pihak keluarga korban dan menghubungi petugas Kepolisian Sektor Tenayan Raya.
Kanit Reskrim Polsek Tenayan Raya Ipda Budi Winarko menuturkan, saat mendapat informasi tersebut, pihaknya langsung meluncur ke lokasi.
"Kita lakukan olah TKP bersama tim identifikasi dari Polresta Pekanbaru. Dibantu juga oleh Tim Dokkes dari Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau," kata dia.
Baca: Dikira Alien, Ternyata Hasil Penelitian DNA Mengejutkan, Tak Disangka Makhluk Itu Adalah. . .
Baca: Kabur dengan Pria Lain, Istri Diikat dan Dipukul Suami di Hadapan Warga Desa
Disebutkan Kanit, dari lokasi tempat meninggalnya korban ini ditemukan juga cairan serangga. Di mana isinya sudah berkurang sekitar separuh lebih.
"Namun apakah korban sempat minum dulu racun serangga ini, baru gantung diri. Kita belum bisa memastikan. Perlu pemeriksaan lebih lanjut dari tim Dokkes Polda Riau," sebutnya. (*)