Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Rohul

VIDEO: Macan Dahan yang Masuki Perkampungan Warga di Rohul Diserahkan ke BKSDA

‎"Kita menduga macan dahan ini datang dari hutan yang sudah dijadikan perkebunan sawit, mungkin mencari makan hingga memasuki pemukiman

Penulis: Donny Kusuma Putra | Editor: David Tobing

Laporan Wartawan Tribunrohul.com, Donny Kusuma Putra

TRIBUNROHUL.COM, PASIRPANGARAIAN- Kapolres Rokan Hulu (Rohul) AKBP. Yusup Rahmanto, menyerahkan satu ekor satwa liar jenis macan dahan kepada Balai Besar Konsevasi Sumber daya alam (BKSDA) Provinsi Riau.

Penyerahan satwa liar jenis macan ‎dahan ini, langsung diterima oleh Kepala Resort BKSDA Kampar, di halaman mapolres Rohul, pada Rabu (28/3/2018).

Kapolres Rohul, AKBP Yusup Rahmanto didampingi Kapolsek Kepenuhan, Iptu Yani Marjoni, dan Paur Humas, Ipda Nanang Pujiono, mengungkapkan, penangkapan satwa liar jenis macan dahan ini, ‎dilakukan oleh masyarakat desa Muara Jaya, Kecamatan Kepenuhan, pada Selasa (27/3/2018).

Lebih lanjut dijelaskanya, macan dahan tersebut berhasil ditangkap oleh masyarakat saat memasuki kawasan pemukiman warga di desa Muara Jaya, tepatnya di ‎rumah milik Namad, sekitar pukul 12.20 WIB.

‎"Kita menduga macan dahan ini datang dari hutan yang sudah dijadikan perkebunan sawit, mungkin mencari makan hingga memasuki pemukiman warga," imbuhnya pada tribunrohul.com.

Dijelaskanya, awal mula penangkapan satwa liar ini, pada Selasa sekitar jam 12.20 Wib, Ucok Martin datang ke rumah Namad, dengan tujuan hendak mengambil daun sirih untuk obat.

Baca: Atas Perintah BPK, BPKAD Pelalawan Imbau OPD Tarik Mobdin yang Dikuasai Mantan Pejabat

Baca: Cantiknya Yulia Mochamad, Wanita yang Disebut-Sebut Istri Ketiga Opick?

Kemudian, tambahnya, Ucok melihat macan dahan tersebut, saat ia sedang duduk di bawah bangku belakang rumah Namad kemudian ia memanggil Namad.

"Jadi ucok mengira bapak Namad ini memelihara harimau, namun setelah ditanyakan ternyata Pak Namad tidak memelihara," terangnya.

Mendengar pernyataan dari Ucok, kemudian Namad langsung menuju ke samping rumah, dan melihat macan dahan tersebut merangkak masuk ke dalam onggokan kayu di samping sebelah kiri rumah tepatnya dikandang ayam, melihat hal tersebut, Namad langsung menutup pintu kandangnya.

Diterangkannya setelah mengurung macan dahan di kandang ayam tersebut, memberitahu kepihak Desa, dan kemudian menghubungi Bhabinkamtibmas yang selanjutnya diteruskan ke Kapolsek Kepenuhan.

Mendapat laporan tersebut, Kapolsek Kepenuhan menghubungi petugas BKSDA Riau, untuk mengambil macan dahan, sambil menunggu pihak BKSDA, warga bersama polsek Kepenuhan membuat kerangkeng dari besi agar mudah mengevakuasinya.

‎"Pagi ini sudah kita serahkan dengan BKSDA Riau, kita juga berterima kasih kepada masyarakat yang tidak mengambil tindakan untuk membunuh hewan liar, walaupun membahayakan masyarakat," ucapnya.

AKBP Yusup Rahmanto juga menghimbau kepada masyarakat, jika menemui satwa liar di pemukiman warga segera laporkan kepada petugas terdekat untuk dilakukan tindakan, jangan sampai membunuh satwa liar yang dilindungi.

Sementara, Salman Yasir ‎Kepala Resort BKSDA Kampar mengucapkan terima kasih kepada masyarakat dan pihak kepolisian yang telah mengamankan satwa liar, jenis Macan dahan ini.

"Setelah kita terima kemudian kita lakukan pengecekan kesehatan oleh dokter hewan kemudian akan kita lepaskan ke habitatnya kembali," ungkapnya.

Dirinya menghimbau kepada masyarakat Rohul, untuk tidak membunuh Satwa liar yang dilindungi, jika melihat dan mendapati Satwa liar masuk ke pemukiman warga segera laporkan kepada pihak berwenang.

Proses evakuasi berjalan lancar dan cepat, terlihat macan dahan tersebut diangkut dengan mobil dari BKSDA Riau untuk dilakukan pemeriksaan oleh dokter hewan.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved