Bukan Dibuat-buat, Jari Telunjuk Presenter Cantik Ini Memutih, Terungkap Fakta yang Undang Simpati

Wanita berusia 42 tahun itu memamerkan jari-jari tangannya, lewat foto Instagram pada Kamis (29/3/2018).

Penulis: Ariestia | Editor: Ariestia
Instagram/Jenni Falconer
TV presenter Jenni Falconer menderita Raynaud 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Penyiar televisi Jenni Falconer membuat fansnya di media sosial terkejut.

Wanita berusia 42 tahun itu memamerkan jari-jari tangannya, lewat foto Instagram pada Kamis (29/3/2018).

jennifalconer
instagram.com/jennifalconer

Yang mengejutkan, satu dari jari Jenni sangat pucat, tanpa darah sama sekali.

Sangat kontras dibandingkan empat jari lainnya yang berwarna kemerahan.

Dalam unggahannya, Jenni mengatakan kepada penggemar bahwa cuaca dingin membuat kondisinya demikian.

Wanita itu rupanya mengidap kondisi langka, Raynaud.

Cuaca yang dingin membuatnya berjuang ekstra menghadapi kondisi tersebut.

Jenni sebelumnya telah buka-bukaan menyatakan dirinya menderita kondisi itu.

TV presenter Jenni Falconer menderita Raynaud
TV presenter Jenni Falconer menderita Raynaud (FeatureflashSHM/REX/Shutterstock/Instagram)

Ia bahkan mengakui serangan Raynaud membuat air matanya berurai.

Efek samping dari kondisi dengan mempengaruhi sirkulasi darah di sekitar tubuh.

"Ini adalah tanganku dalam bentuk paling menarik ... Apakah ada juga yang menderita sirkulasi darah yang buruk?" tanyanya pada netizen.

Fans kaget saat dia menampilkan tangannya di foto untuk mengekspos bagaimana penyakitnya telah membuat jari tangannya tampak berbeda.

"Fenomena Raynaud terjadi secara umum dan biasanya tidak menyebabkan masalah berat. Anda sering dapat mengobati gejalanya sendiri dengan menjaga tubuh tetap hangat. Terkadang itu bisa menjadi tanda kondisi yang lebih serius." Demikian dijabarkan oleh situs pelayanan kesehatan nasional Inggris (NHS).

Pada 2014 lalu Jenni pernah membahas perjuangannya menghadapi kondisi seperti ini. Terutama untuk meluruskan kesalahpahaman orang lain.

"Masalahnya adalah, terkadang orang-orang mengira Anda melebih-lebihkan bagaimana kedinginan yang Anda rasakan... Saya pelari cekatan, tetapi keluar dalam cuaca dingin bisa menyakitkan. Saya berlatih minggu ini dan terkena Raynaud, rasanya seperti ada balok es yang menempel di tangan saya. Jika sangat dingin saya akan berolahraga di dalam ruangan pakai treadmill," paparnya.

Fans segera memberi komentar untuk memberikan dukungan

"Anak saya yang berusia tiga tahun menderita kondisi ini. Ketika dia terkena serangan, dia sangat kesakitan dan saya sangat sedih menyaksikan dia masih kesakitan walau sudah minum obat nifedipine," ungkap seorang netizen.

"Sungguh mengejutkan betapa banyak orang tidak tahu tentang hal ini dan tidak menyadari tanda-tandanya. Saya benar-benar takut putri saya pergi ke kamar bayi," tambah netizen itu.

"Saya rutin mengalaminya, bahkan di musim panas atau atau saat mencuci tangan saya dengan air dingin. Saya telah mencoba semua yang dapat saya pikirkan tetapi tidak ada yang menghentikannya terjadi. Saya sehat dan makan sangat sehat. Sangat membuat frustrasi ...," kata netizen lain.

"Saya menderita kondisi ini di jari tangan dan kaki, bahkan dalam cuaca hangat. Itu mengerikan ... Saya !! Saya menderita Raynaud dan saya berlari jarak jauh. Kaki saya bahkan lebih parah. Rasanya seperti saya berlari pakai kuku dab kadang-kadang dan saya terkena chilblain," sebut seorang netizen.

'Tentu saja dokter menyalahkannya karena saya pelari. Tapi kondisi ini turun-temurun. Ayah dan paman saya juga terkena ... Hai Jenny, saya juga memiliki sindrom raynauds dan merasakan rasa sakit Kamu! Tapi Nifedipine memang membantu juga xx," tambahnya.

Apa itu Raynaud?

Kondisi Raynaud dipicu oleh penurunan suhu atau meningkatnya stres, hingga menyebabkan pembuluh darah di jari-jari tangan dan kaki berkontraksi, memotong suplai darah.

Itu juga dapat mempengaruhi arteri-arteri kecil di hidung, telinga dan lidah.

Biasanya, Raynaud's menyebabkan jari-jari atau jari kaki menjadi putih dan mati rasa.

Kemudian, ketika aliran darah kembali, jari-jari tersebut menjadi biru dan akhirnya merah, disertai dengan sensasi terbakar. Serangan bisa berlangsung dari beberapa menit hingga satu jam.

Kondisi Raynaud
Kondisi Raynaud (The Photo People)

Meskipun menyerang dalam cuaca sangat dingin, gejala dapat dipicu oleh tugas sehari-hari seperti mengambil makanan dari freezer, terkena AC, atau bahkan stres, yang semuanya menyebabkan pembuluh darah berkontraksi.

Sebagian besar pasien dapat mengatasinya dengan berselimut hangat. Tapi sebagian lagi bisa berkembang menjadi bengkak menyakitkan, yang dapat terinfeksi. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved