Bertahun-tahun Jadi TKi, Saat Pulang Wanita Ini Dipasung di Rumah yang Dibangunnya, Kisahnya Pilu
"Bahkan jika saya meninggalkan rantai yang lebih panjang, dia akan mulai menendang dinding sampai kakinya berdarah,"
Dokter mengatakan bahwa ibu tiga anak itu mengalami trauma dan mendiagnosanya dengan skizofrenia.
"Dia adalah orang yang berbeda. Dia kasar dan menolak bicara," kata Abtyah.
Pihak keluarga memutuskan untuk memasung Ernawati, karena ia akan menyakiti diri sendiri dan orang lain.
"Bahkan jika saya meninggalkan rantai yang lebih panjang, dia akan mulai menendang dinding sampai kakinya berdarah," ungkap Abtyah.
Seorang petugas dari Puskesmas mendatanginya lima hari sekali, untuk memberinya obat.
Ernawati belum dibawa ke RS lagi, karena terkendala biaya.
Baca: Tanggapi Foto Kupon Sembako Kunjungan Presiden, Fadli Zon: Harus Ada Penjelasan Kenapa Bisa Begini
Sedangkan suami ibu tiga anak itu langsung kabur, setelah sang istri pulang dalam kondisi memprihatinkan.
"Dia ingin mendapatkan cukup uang untuk memberikan pendidikan yang baik bagi (tiga) anak-anaknya, yang berusia antara dua setengah tahun dan sembilan tahun," ujar Abtyah menceritakan tujuan Ernawati pergi ke luar negeri.
Kini, Ernawati masih terpasung di kamar gelap, di rumah yang ia bangun dengan kerja keras.
Pada wartawan SCMP, Ernawati mengaku tak tahu mengapa dirinya dipasung.
"Saya tidak tahu. Tetapi jika dia melepaskan saya, saya berjanji untuk menjadi baik," kata Ernawati.
Ia juga tidak ingat apa yang terjadi selama di Arab Saudi.
"Aku tidak ingat," tambah wanita malang itu. (*)
Baca: Minum Air Kelapa Pagi Hari, Pasti Takut Sakit Perut Kan? Padahal Berikan Banyak Manfaat Lho
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kisah Pilu Mantan TKI, Ernawati Dipasung di Ruang Gelap Rumah yang Dibangunnya Saat Jadi TKI