Panglima TNI Tegaskan Netralitas TNI-Polri dalam Pemilu Harga Mati
Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri, Jenderal Pol Tito Karnavian telah sampai di kantor gubernur Riau pada Jumat (20/4/2018).
Penulis: Teddy Tarigan | Editor: Ariestia
Laporan wartawan Tribun Pekanbaru Teddy Tarigan
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri, Jenderal Pol Tito Karnavian telah sampai di kantor gubernur Riau pada Jumat (20/4/2018).
Kedatangan mereka dalam rangka memberikan pengarahan secara langsung kepada personel TNI dan Polri yang ada di Riau.
Ikut bersama rombongan Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD ) jendral TNI Mulyono beserta pejabat tinggi lainnya di jajaran TNI dan Polri dan didampingi oleh Plt Gubernur Riau.
Pengarahan pertama diberikan langsung oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Panglima TNI menyampaikan rasa senang dan bangganya kepada seluruh prajurit yang telah berjuang untuk menjaga kekondusifan wilayah di daerahnya.
"Saya merasa bangga bertatap muka dengan prajurit TNI dan polri, penuh dengan kharismatik yang luar biasa," ungkapnya dikutip Tribunpekanbaru.com.
Baca: Elektabilitas Jokowi Belum Meyakinkan, Partai Hijau Ini Merapat ke Gerindra
"Kalian telah mampu memberikan yang terbaik, yaitu Dharma bakti kepada ibu Pertiwi," tambahnya.
Hal ini dikataknnya terbukti dengan adanya sinergitas, soliditas dan dengan tokoh-tokoh agama, dan tokoh lainnya untuk menjaga ketentraman dan kekondusifan di daerahnya.
Sebelumnya Kapolda Riau Irjen Pol Nandang menyampaikan laporan terkait kondisi dan perjalanan pengungkapan berbagai kasus narkoba yang ada di Riau.
Kapolda Riau juga menyampaikan bahwa TNI dan Polri yang ada di Riau sudah bersinergi tas dengan baik dalam menjaga kekondusifan daerah Riau.
Nandang juga mengungkapkan bahwa bencana asap di Riau sudah turun pada tahun ini.
"Per Januari sampai April ada 192 titik api, ini turun dari tahun sebelumnya yaitu 399 titik api di Riau," ungkapnya.
Baca: Mendarat di Pekanbaru, Panglima TNI dan Kapolri Dipasangkan Tanjak
Panglima juga tegas menyatakan bahwa TNI dan Polri adalah netralitas dalam pemilu adalah harga mati.
"Politik TNI polri adalah politik negara," tegas Panglima TNI.
Sampai berita ini diturunkan panglima TNI masih memberikan pengarahan kepada dua ribu lebih aparat TNI dan Polri yang hadir di depan kantor gubernur Riau.
Direncanakan panglima TNI dan Kapolri akan makan bersama dengan seluruh prajurit dan melakukan sholat berjamaah di depan kantor gubernur Riau. (*)