Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Siak

Program Gemar Berzakat di Siak Kumpulkan Rp 500 Juta Kurang dari Sejam

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Siak gencar-gencarnya mengumpulkan dana zakat mal.

Penulis: Mayonal Putra | Editor: Afrizal
net
ILUSTRASI 

Laporan Wartawan Tribunsiak.com, Mayonal Putra

TRIBUNSIAK.COM, SIAK - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Siak gencar-gencarnya mengumpulkan dana zakat mal.

Ditambah lagi melalui program Gemar (gerakan masyarakat) Berzakat, dana zakat terkumpul sejak Januari 2018 hingga awal Juni 2018 ini mencapai Rp 7 miliar lebih.

Ketua Baznas Siak, Rasyid Suharto mengatakan, kesadaran masyarakat untuk membayar zakat semakin meningkat.

Buktinya, pada kegiatan Gemar Berzakat, Jumat (1/6/2018) di mesjid Sultan Syarif Hasyim, tidak sampai 1 jam anggaran zakat terkumpul lebih Rp 500 juta.

Baca: Rp 22,8 Miliar untuk THR ASN di Inhu Dibayarkan Hari Ini

Baca: PPBD Online Riau 2018, Ini Jalur, Mekanisme dan Cara Pendaftaran

"Ini anggaran yang luar biasa yang bisa kita kumpulkan. Tentu saja ini merupakan kesadaran para muzaki dan dorongan Pemkab Siak kepada kami, sehingga kami giat untuk mengumpulkan dana zakat," kata dia, Senin (4/6/2018).

Rasyid Suharto menyampaikan semboyan "di mana didapat di situ berzakat".

Kampanye kepada wajib zakat untuk membayar zakatnya di mana penghasilan didapatnya.

"Kedepan kita berupaya meningkatkan kapasitas dari sisi amil melalui sertifikasi agar dapat melaksanakan tugasnya sesuai syariat islam," kata dia.

Pihaknya juga memaksimalkan fungsi Unit Pengumpul Zakat (UPZ) setiap kecamatan sejak 2016 lalu.

Pengumpulan dengan pemotongan gaji dan tunjangan juga dilaksanakan bagi ASN.

Sementara untuk pendistribusiannya zakat terbagi dalam 5 pos pembagian yaitu Siak Taqwa, Siak Makmur, Siak Pintar, Siak Sehat dan Siak Peduli.

Tahun ini merupakan tahun ke 5 gerakan masyarakat berzakat yang telah dilaksanakan oleh Baznas Kabupaten Siak.

Agenda yang menjadi kegiatan tahunan tersebut bertujuan untuk mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera.

Sementara Ketua Baznas Provinsi Riau Yurnal Edward mengatakan momen bulan suci ramadan menjadi waktu yang tepat untuk menyalurkan zakatnya sebagai cara membersihkan harta.

Dia mengapresiasi Siak sebagai daerah tergolong berhasil menghimpun zakat serta menjadi contoh dalam menegakan rukun zakat.

"Cara Baznas Siak patut dicontoh oleh daerah lain. Kita berharap kedepan semakin banyak daerah yang mampu mengelola zakat untuk membantu kaum yang membutuhkan sekaligus mengentaskan kemiskinan," kata dia.

Plt. Bupati Siak H. Alfedri menyampaikan ucapan terimakasih atas terlaksananya program dari Baznas Siak.

"Program Gemar yang dicanangkan tahun 2014 lalu, terus diupayakan semakin meningkat dan meluas sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Untuk itu kami ucapkan terimakasih dan apresiasi untuk BAZNas Siak," ucap Alfedri.

Baca: Usai Meninggalnya Razan Najjar, Beredar Foto Tentara yang Diklaim Telah Menembaknya, Seorang Wanita?

Baca: CPNS 2018 Semakin Pasti, Mendikbud: Sekolah Negeri Kekurangan Guru PNS 988.133 Orang

Alfedri mengatakan penyaluran dana zakat tersebut tidak hanya untuk pribadi yang berhak, tetapi juga digunakan untuk pembangunan fasilitas umum seperti pembangunan tempat wudhu di mesjid dan mushala, serta penyediaan fasilitas air bersih.

"Hebatnya Baznas Siak ini tidak hanya menyalurkan dana zakat dengan pola konsumtif saja, tapi berinovasi melalui program Siak Sehat, Siak Religie, Siak Sejahtera, Siak peduli, Siak cerdas dan Siak terang," kata Alfedri.

Di ujung sambutannya ia berpesan agar masyarakat maupun pejabat bersungguh-sungguh dalam beramal membayar zakat sehingga senantiasa tercurah rahmat dan berkah bagi yang berzakat.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved