Bom Pasuruan
Usai Ledakan Bom di Pasuruan Pria Ini Kabur dari Rumah dengan Tas Hitam
"Berani tangkap, saya lempar. Ini isinya bom siap meledak," kata Hadi menirukan ancaman pria tersebut.
TRIBUNPEKANBARU.COM, PASURUAN - Warga Desa Pogar, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Kamis (5/7/2018) siang, kembali heboh usai ledakan sebanyak lima kali yang diduga bom.
Akibat ledakan diduga bom itu satu korban terluka dan sudah dilarikan ke RSUD Bangil.
Saat ini, polisi sudah tiba di lokasi kejadian dan melakukan pengamanan.
Sampai berita ini ditayangkan belum diketahui jelas apa yang sebenarnya meledak dan bagaimana kronologisnya.
Baca: Ada Anak Kecil Terluka, Warga Dengar 5 Kali Ledakan di Pemukiman Padat di Pasuruan
Baca: Pria Misterius Muncul Takuti Warga dengan Tas Bom Usai Ledakan di Pogar Pasuruan
Tak lama kemudian, kehebohan kembali terjadi disebabkan ulah seorang pria misterius yang menakuti warga dengan tas hitam.
Pria ini merupakan penghuni kontrakan rumah yang menjadi sumber suara ledakan tersebut.
Paskaledakan terjadi, pria yang jarang bersosialisasi ini langsung keluar dari rumah.
Nah, di luar rumah, puluhan warga sudah berkerumun di depan rumahnya.
Pria itu tampak panik.
"Melihat warga yang berkerumun, pria itu langsung lari. Saya juga tidak kenal namanya, tapi saya hanya sebatas tahu dia kontrak disini," kata Hadi, warga setempat.
Hadi menjelaskan, warga pun langsung mengejar pria itu.
Baca: Mapolda Riau Diserang Terduga Teroris, Begini Kronologisnya Sementara
Baca: Rakit Bom di Kampus, Ini 9 Fakta Penangkapan 3 Terduga Teroris di Kampus Fisip UR
Aksi kejar-kejaran pun sempat terjadi.
Nah, saat warga sudah berhasil mengepung yang bersangkutan ini, pria itu menyodorkan tas warna hitam yang dibawanya.
"Berani tangkap, saya lempar. Ini isinya bom siap meledak," kata Hadi menirukan ancaman pria tersebut.
Dia menjelaskan, mendengar ancaman bom, warga pun kalang kabut.
Warga ketakutan dan langsung melarikan diri.
"Kami takut itu bom beneran. Makanya kami mundur dan lari. sedangkan kami gagal menangkap pria itu," urainya.
Pria itu sempat dikejar lagi oleh warga.
Bahkan, ada seorang warga yang sempat menembakkan senapan angin ke tubuh pria tersebut.
"Tembakannya tidak meleset dan kena badan pria itu. Tapi dia kayaknya bisa menahan sakit dan tetap berlari meninggalkan lokasi," jelasnya.
Hingga berita ini diturunkan , pria yang mengontrak rumah itu diduga kuat mengetahui pasti tentang ledakan yang terjadi sampai lima kali tersebut.
Baca: Gaya Pacaran Adiknya Tak Wajar, Seorang Kakak di Pelalawan Kaget Saat Lihat Kamar
Baca: Jelang Setahun Memimpin, Gubernur Aceh Diciduk KPK, Berikut 14 Fakta Irwandi Yusuf
Anak Laki-laki Terluka
Sebelumnya, ledakan yang mengganggu ketenangan warga Desa Pogar, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Kamis (5/7/2018) siang ini terjadi sebanyak lima kali.
Berdasarkan pengakuan warga, Hartono, suara ledakan itu terdengar sebanyak lima kali.
Ledakan itu bersumber dari rumah Saprani.
Saprani, adalah orang yang kontrak di rumah itu.
"Tadi saya di warung , terus kok ada suara ledakan. Sekali saya biarkan, eh ternyata terjadi sampai lima kali. Saya langsung lari ke lokasi," katanya.
Dia menjelaskan, di lokasi, sudah banyak warga yang berkerumun di sana.
Warga pun panik mendengar ledakan ini.
"Tidak tahu itu bom atau tidak. Yang jelas rumah yang dihuni sama orang yang d isitu rusak. Dan anak laki- aki terluka. Tidak tahu itu anaknya siapa. Sama warga sudah dilarikan ke RSUD Bangil," tambahnya. (Surya.co.id)