Jangan Lewatkan Gerhana Bulan Juli 2018, Selain Durasi Lama, Inilah Keistimewaannya

Masyarakat Indonesia kembali dapat menyaksikan gerhana bulan total 'blood moon.'

Penulis: Ariestia | Editor: Ariestia
NASA
Ilustrasi 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Masyarakat Indonesia kembali dapat menyaksikan gerhana bulan total.

Gerhana yang disebut 'blood moon' akan terjadi pada Sabtu (28/7/2018) mendatang.

Dinamakan blood moon karena warna bulan akan tampak kemerahan seperti darah. 

Fenomena kali ini memiliki keistimewaan dibandingkan gerhana bulan sebelumnya sehingga sayang untuk dilewatkan.

Baca: Detik-detik Terkepung Air, Bocah Terperangkap dalam Gua di Thailand Ungkap Cara Mereka Bertahan

Sebab, gerhana bulan total lainnya baru bisa terlihat oleh masyarakat Indonesia pada tahun 2021 nanti atau sekitar tiga tahun lagi.

Selain itu ada beberapa keistimewaan gerhana bulan kali ini.

Pertama, gerhana bulan total ini akan menyebabkan bulan tampak berwarna merah, maka itu dinamakan Blood Moon atau bulan darah.

Baca: 363 Kapal Asing Ditenggelamkan Menteri Susi Selama 4 Tahun

Kedua, durasi gerhana yang lebih panjang, bahkan terlama selama abad ini.

Di Indonesia, awal gerhana gerhana 28 Juli nanti akan terjadi pada pukul 00.15 WIB

Hal ini ditandai dengan kontak awal penumbra.

Gerhana mulai kasat mata (terlihat) pada pukul 01.24 WIB yakni pada saat bayangan inti (umbra) tepat mulai bersentuhan dengan cakram Bulan.

Peneliti dari Pusat Sains Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa (LAPAN), Rhorom Priyatikanto mengatakan, puncak gerhana terjadi pada pukul 03.22 WIB dengan durasi totalitas (yakni saat Bulan sepenuhnya tertutupi umbra) selama 1 jam 43 menit.

Durasi totalitas (yakni saat Bulan sepenuhnya tertutupi umbra) selama 1 jam 43 menit.

Akhir gerhana bulan ini bisa terlihat dari Indonesia pada pukul 05.19 WIB.

Gerhana bulan 28 Juli 2018 akan berlangsung 3 jam 23 menit.

Padahal, gerhana bulan kali ini akan benar-benar berakhir pada 06.28 WIB.

Sedangkan sebelumnya, pada gerhana Bulan pada 31 Januari 2018 hanya berlangsung selama satu jam 16 menit.

Baca: 12 Remaja Sukses Dievakuasi dari Dalam Gua di Thailand, Tak Boleh Dipeluk Orangtua

Mengapa gerhana Bulan 28 Juli nanti berlangsung sangat lama?

Rhorom mengatakan, penyebab gerhana bulan pada 28 Juli nanti menjadi gerhana bulan terlama di abad 21 ada hubungannya dengan pergerakan serta ukuran dari penampakan bulan itu sendiri.

Gerhana bulan terjadi saat Bulan melintasi daerah bayangan Bumi, yakni ketika posisi Matahari, Bumi, dan Bulan berada pada satu garis lurus.

Sehingga hal itu akan menyebabkan sinar Matahari ke Bulan terhalang oleh Bumi.

Pada saat itulah akan terbentuk daerah bayangan Bumi dan seberapa lama Bulan akan melewati daerah tersebut adalah tergantung dari jarak Bulan terhadap Bumi.

Semakin jauh jarak Bulan dari Bumi, maka ukuran Bulan akan terlihat lebih kecil.

Secara otomatis semakin lama pula waktu yang dibutuhkan Bulan tersebut untuk melewati daerah bayangan Bumi.

Keistimewaan ketiga, selain akan menyaksikan Blood Moon, masyarakat juga akan melihat planet Mars yang juga akan berwarna merah.

Hal tersebut terjadi karena ada fenomena oposisi Mars yang terjadi di waktu yang berdekatan.

“Jadi berdekatan mereka (fenomena gerhana bulan dan oposisi Mars). Jadi saat gerhana, yang merah ada dua. Bulannya tampak merah, Mars juga ada tampak terang kecil tapi jelas sekali warnanya merah,” kata peneliti LAPAN, Rhorom Priyatikanto, dikutip Tribunjogja.com dari laman lapan.go.id, Minggu (15/7/2018).

Keempat, Blood Moon juga akan dipercantik dengan hukan meteor.

Menurut LAPAN, hujan meteor akan terjadi mulai 26 Juli sampai 2 Agustus 2018.

Rhorom menyampaikan, "Tanggal 27 Juli itu Bulan purnama, memang sulit melihat meteor saat purnama. Tapi saat gerhana, meteor bisa dilihat."  (*)

Sumber: 

Catat! Waktu Terbaik Memandangi Gerhana Bulan Bulan Total yang Muncul Juli 2018 Ini

Gerhana Bulan 28 Juli Berlangsung Lebih dari 3 Jam, Inilah Alasan Kenapa Durasinya Sangat Lama

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved