Sedang Menikmati Bulan Madu, Pengantin Baru Ini Temukan Api yang Berkobar
Seorang pengantin wanita Irlandia sedang berbulan madu dengan suaminya yang secara nahas harus mengalami nasib tragis.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang pengantin wanita Irlandia sedang berbulan madu dengan suaminya yang secara nahas harus mengalami nasib tragis.
Mereka adalah Zoe Holohan dan Brian O'Callaghan Westropp, keduanya dari Dublin, Irlandia.
Mereka berbulan madu di dekat Kota Mati, ke sebuah resor liburan yang populer, sekitar 18 mil di luar Athena.
Sejauh ini 76 orang dilaporkan telah meninggal dan 150 orang terluka dalam kebakaran hutan yang mengoyak wilayah Attica.
Baca: Kronologis IS dan ND Tega Aborsi Janin Umur 4 Bulan, Ditemukan Lemas Saat Razia Wisma

Pasangan yang diperkirakan berusia 40-an, dikatakan berusaha melarikan diri dari hotel mereka ketika api melalap daerah itu dan mereka terpencar, menurut Daily Mail.
Seorang sumber mengatakan, "Itu adalah adegan kekacauan total. Mereka dipaksa melarikan diri dari hotel dan masuk ke 'neraka'."
"Mereka melompat ke dalam mobil yang melintas tetapi nyala api berkobar di kedua sisi."
"Mereka dipaksa keluar dari kendaraan dan mencoba lari dalam asap dan mereka terpisah."
"Dia menderita luka bakar di kepala dan tangannya dan sekarang di rumah sakit Yunani untuk pemulihan, suaminya hilang."
Zoe sedang dirawat karena luka bakar tetapi keluarga dan teman-teman masih menunggu kabar keberadaan Brian.
Diyakini pasangan itu memilih Yunani untuk bulan madu mereka karena meraka memiliki minat dalam budaya negara tersebut dari masa kuliahnya.
Kebakaran hutan telah mengirim ratusan orang melarikan diri ke garis pantai untuk mencoba melarikan diri dari api yang semakin dekat akibat kebakaran hutan terburuk yang telah dialami negara ini dalam lebih dari satu dekade.
Orang-orang yang ketakutan bergegas ke pantai yang tertutup asap, sekitar 700 diselamatkan oleh armada kapal pemerintah dan sipil, tetapi yang lain tidak begitu beruntung.
Baca: Jika Sering Dilakukan, Sekarang Berhentilah Bawa Smartphone ke Toilet, Ini Dampaknya

Kota Mati dilaporkan telah dihancurkan oleh 'api neraka'.
Jenazah 26 orang, termasuk anak-anak, ditemukan berkerumun bersama di sebuah ladang dekat kota resor.
Kurang dari 100 kaki dari laut untuk melarikan diri dari kobaran api.
Seorang yang selamat mengatakan kota itu 'bahkan tidak ada lagi' setelah dia berhasil melarikan diri.
Sepuluh orang lainnya tewas ketika sebuah perahu terbalik saat mencoba mengevakuasi turis dari sebuah hotel di kota.
Baca: Fatin Sempat Dinilai Tak Sopan, Ternyata Masuk kategori Musisi Asia Terbaik Versi Asiana Circus

Jenazah banyak ditemukan di jalan-jalan yang mengarah keluar dari Kota Mati, dengan beberapa orang mati terperangkap di mobil mereka ketika mencoba meninggalkan daerah itu.
Salah satu korban termuda adalah bayi berusia enam bulan yang meninggal karena menghirup asap kebakaran hutan yang dipicu oleh kondisi kering dan angin kencang.
Diperkirakan suhu dan angin mencapai 40C menciptakan kondisi yang memungkinkan kebakaran hutan meluas di seluruh bagian Yunani.
Yunani telah menyatakan tiga hari berkabung nasional untuk memberi penghormatan kepada para korban.
Baca: Dulu Sombong Ngaku Dinafkahi Rp 400 Juta Sebulan, Ini Pengakuan Blak-blakan Nikita Mirzani

Menteri Dalam Negeri Yunani, Panos Skourletis, menggambarkan kebakaranini sebagai 'tragedi nasional'. (intisari-online)