1 Muharram 1440 H

Ada 2 Puasa Sunah di Bulan Muharram, Berikut Niat dan Keutamaannya

Ada dua hari puasa sunah yang dianjurkan pada bulan ini, yakni pada tanggal 9 Muharram dan 10 Muharrram.

Editor: Muhammad Ridho
muslimah
ILUSTRASI BERDOA 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Tinggal menghitung hari, bulan Dzulhijjah akan segera habis.

Kini akan memasuki bulan Muharram, dimana umat muslim akan menyambut Tahun Baru Islam 2018.

Diketahui sebelumnya jika tanggal 1 Muharram 1440 H akan jatuh pada Selasa, 11 September 2018.

Banyak masyarakat Jawa yang menyebut dengan malam satu suro.

Pada bulan ini pun disebut pula sebagai bulan haram.

Bulan tersebut disebut haram karena adanya larangan membunuh dan peperangan.

Ternyata pada bulan Muharram ini ada pula ladang pahala bagi umat muslim.

Banyak amalan yang dianjurkan umat muslim untuk dilakukan pada bulan ini.

Satu di antaranya adalah berpuasa sunah.

Ada dua hari puasa sunah yang dianjurkan pada bulan ini, yakni pada tanggal 9 Muharram dan 10 Muharrram.

Baca: Ustaz Abdul Somad Tidur di Sehelai Tikar. Tempuh Ratusan Km untuk Temui Anak-anak Suku Talang Mamak

Baca: Nyanyikan Lagi Syantik dengan Aransemen Baru di Asian Game 2018, Siti Badriah Banjir Kritikan

1. Puasa Sunah Tasu'a

Berpuasa sunah di tanggal 9 Muharram disebut juga puasa sunah Tasu'a.

Jika kita lihat, tanggal 9 Muharram pada tahun ini akan jatuh pada tanggal 19 September 2018.

Dilansir dari Tribun Sumsel, anjuran amalan puasa Tasu'a berdasarkan hadits Nabi dengan terjemah berikut:

Dari Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma dia berkata : ” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Apabila (usia)ku sampai tahun depan, maka aku akan berpuasa pada (hari) kesembilan” (HR. Muslim).

Niat puasa Tasu'a sebagai berikut:

نَوَيْتُ صَوْم تَاسُعَاء سُنَّة لله تَعَالى

“Nawaitu sauma tasu’a sunnatal lillahita’ala”

Artinya: Saya niat puasa hari tasu’a, sunnah karena Allah ta’ala.

Baca: Kalahkan Densus 88, Polwan Pama Polda Riau Ini Sabet Juara Satu Lomba Menembak Polri

2. Puasa Sunah Asyura

Pada tahun 1440 H ini, 10 Muharram akan jatuh pada 20 September 2018.

Hari ini juga dianjurkan untuk umat muslim melaksanakan puasa sunah, yakni sunah Asyura.

Berikut niat puasa Asyura di bulan Muharram:

نَوَيْتُ صَوْم عشرسُنَّة لله تَعَالى

“Nawaitu sauma Asyuro sunnatal lillahita’ala”

Artinya: Saya niat puasa hari asyura, sunnah karena Allah ta’ala.

Baca: Jumlah TPS Pemilu 2019 Naik Drastis, KPU Kampar Minta Penambahan Logistik

Seperti pada amalan lain, puasa sunah di bulan Muharram ini juga memiliki keutamaan, di antaranya adalah:

1. Sikap meneladani Nabi Harun dan Nabi Musa Alaihissalam juga Nabi Muhammad SAW yang sudah melakukan puasa di hari Asyura.

2. Menjadi latihan untuk kita semua menjadi sosok yang lebih baik salah satunya menahan godaan dan menahan hawa nafsu.

3. Menghapus semua dosa kecil 1 tahun, selain dosa besar dan Syirik kepada Allah.

Selain itu, lebih lengkap lagi amalan ini juga diperkuat dalam sebuah hadist.

Artinya: Dari Abu Hurairah ra. ia berkata: Ditanyakan orang kepada Rasulullah saw: Sholat manakah yang lebih utama setelah sholat fardhu? Rasulullah menjawab: Yaitu sholat di tengah malam. Mereka bertanya lagi: Puasa manakah yang lebih utama setelah puasa ramadhan? Rasulullah saw bersabda: Puasa pada bulan Allah yang kamu namakan bulan Muharam. (H.R Ahmad, Muslim dan Abu Daud). (*)

TribunSolo.com/ Siti Nurjannah Wulandari

Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved