Waspada Jambret

SEDIH! Kisah Seorang Ayah di Pekanbaru yang Anak Gadisnya Terbaring di Ruang ICU Akibat Jambret

Sedih! Kisah seorang ayah di Pekanbaru yang anak gadisnya, Dewi Arini Tanjung terbaring di ruang ICU karena diduga jadi korban jambret

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/Rizky Armanda
SEDIH! Kisah Seorang Ayah di Pekanbaru yang Anak Gadisnya Terbaring di Ruang ICU Akibat Jambret 

"Kejadian kan Rabu malam, besok paginya jam 6 kami baru tahu. Langsung buru-buru ke rumah sakit," tuturnya.

Baca: Nama Peserta CPNS 2018 Kepulauan Meranti yang Ikut SKB Diumumkan di http://bkd.merantikab.go.id

Baca: Jangan Kaget, 6 Tanda Awal Kehamilan Ini Juga Dirasakan Suami

Adapun barang korban yang hilang dibeberkan Sarifah, adalah tas berisi dompet, kartu identitas, ATM, SIM, BPKB motor, uang tunai, buku kuliah, dan perhiasan.

Kata Sarifah, korban masih berkuliah di UMRI, S1 Jurusan Manajemen Komputer.

Korban bekerja dibagian administrasi, sudah hampir sekitar 4 tahun.

Sarifah menambahkan, pihak keluarga korban sangat berharap polisi dapat bergerak cepat untuk menangkap pelaku yang diduga sudah menjambret korban.

"Kalau bisa polisi segera menemukan pelakunya, biar jelas juga, kok bisa kejadian seperti ini kan. Minta keadilan juga untuk korban. Itu saja harapan kami," ungkapnya dengan suara bergetar dan mata berkaca-kaca.

Diberitakan sebelumnya, seorang wanita muda bernama Dewi Arini Tanjung (27) terkulai tak berdaya usai menjadi korban jambret, Rabu (21/11/2018) sekitar pukul 19.30 WIB.

Dewi kini terbaring di ruang perawatan RSUD Arifin Achmad Pekanbaru dan belum kunjung sadarkan diri.

Berdasarkan keterangan dari Kapolsek Payung Sekaki, AKP Rachmad C Yusuf saat dikonfirmasi Tribun, korban dijambret oleh orang tak dikenal di kawasan Jalan Nangka Ujung, tepatnya depan rumah makan Tesalonika.

Korban berkendara dengan sepeda motor seorang diri.

Baca: Dua Bulan Tak Gajian, 11 Karyawan PT SRK Melapor ke Disnaker Inhu

Baca: Setelah Mayat Tanpa Kepala, Masyarakat Kalsel Dihebohkan Penemuan Mayat Perempuan dalam Mobil

Dia baru saja dari tempat dia bekerja di PT Tirta Sumber Mekar Sari Jalan Air Hitam Kecamatan Tampan, dan melintas di lokasi.

Tiba-tiba, pelaku datang dan menarik tas korban.

Saking kerasnya tarikan, mengakibatkan korban jatuh terpental ke aspal.

"Tulang bahu sebelah kanan korban patah, kepala bagian belakang sebelah kanan mengalami luka robek dan memar diwajah sebelah kanan. Sampai saat ini korban masih berada di rumah sakit, belum sadarkan diri," kata Rachmad.

Disebutkan dia, kini Unit Reskrim Polsek Payung Sekaki sedang mengumpulkan keterangan sejumlah saksi di lapangan.

"Kita belum tahu jumlah pelakunya berapa, apa saja barang korban yang hilang, karena korban belum bisa dimintai keterangan karena belum sadar," paparnya.

Sejauh ini ditambahkan Kapolsek, pihaknya baru mengamankan barang bukti berupa 1 unit sepeda motor merk Honda Beat milik korban. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved