Berita Riau

KISAH Wanita Cantik Asal Pekanbaru Pilih Resign Sebagai Karyawan BUMN, Ini yang Terjadi Selanjutnya

isah wanita cantik asal Pekanbaru yang memilih resign sebagai karyawan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), ini yang terjadi selanjutnya

Penulis: johanes | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/Facebook/Dea Rachmadani Taurina
KISAH Wanita Cantik Asal Pekanbaru Pilih Resign Sebagai Karyawan BUMN, Ini yang Terjadi Selanjutnya-Dea Rachmadani Taurina 

KISAH Wanita Cantik Asal Pekanbaru Pilih Resign Sebagai Karyawan BUMN, Ini yang Terjadi Selanjutnya

Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, Johannes wowor Tanjung

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Kisah wanita cantik asal Pekanbaru yang memilih resign sebagai karyawan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yang terjadi selanjutnya wanita cantik itu bisa meraup uang puluhan juta per bulan.

Wanita cantik asal Pekanbaru itu adalah Dea Rachmadani Taurina, dan wanita yang akrab dipanggil Dea ini sukses menjalankan usaha makanan.

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Jadi Selebgram, Ada yang DM Mau Booking

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Pegiat HIV AIDS Hanisa, Ini Pesannya untuk Anak Muda

Usaha yang geluti Dea Rachmadani Taurina ini layak untuk ditiru oleh para anak muda di Kota Pekanbaru, Riau, Indonesia.

KISAH Wanita Cantik Asal Pekanbaru Pilih Resign Sebagai Karyawan BUMN, Ini yang Terjadi Selanjutnya-Dea Rachmadani Taurina
KISAH Wanita Cantik Asal Pekanbaru Pilih Resign Sebagai Karyawan BUMN, Ini yang Terjadi Selanjutnya-Dea Rachmadani Taurina (Tribun Pekanbaru/Facebook/Dea Rachmadani Taurina)

Wanita berusia 29 tahun ini membuka usaha kuliner kue hingga memiliki omset puluhan juta dalam satu bulan.

Memang usaha yang dibangunnya tidak serta merta sukses tanpa ada pengorbanan.

Wanita yang akrab disapa Dea ini berani mengambil resiko untuk keluar atau resign dari tempatnya bekerja.

Padahal wanita berhijab ini sebagai karyawan bank milik BUMN yang bonafit.

Baca: Bikin Iri Atau Ngeri? Inilah Wanita Cantik dengan Tubuh Kekar Berotot, Perhatikan Foto-fotonya!

Setelah keluar dari dunia kerja, Dea membuka usaha kue rumahan hingga berkembang seperti sekarang ini.

"Satu sisi saya ingin dengan dengan keluarga atau orangtua. Sambil meneruskan usaha yang telah dirintis," ungkap Dea kepada tribunpekanbaru.com, Rabu (5/12/2018).

Wanita single kelahiran Pekanbaru pada 30 April 1989 ini awalnya iseng-iseng membuat kue berdasarkan panduan dari media sosial.

Ketertarikannya dalam pembuatan kue ataupun cemilan sejenis sejak tahun 2003 silam.

KISAH Wanita Cantik Asal Pekanbaru Pilih Resign Sebagai Karyawan BUMN, Ini yang Terjadi Selanjutnya-Dea Rachmadani Taurina
KISAH Wanita Cantik Asal Pekanbaru Pilih Resign Sebagai Karyawan BUMN, Ini yang Terjadi Selanjutnya-Dea Rachmadani Taurina (Tribun Pekanbaru/Facebook/Dea Rachmadani Taurina)

Ibunya mmebuka usaha kue kecil-kecilan, namun kurang berkembang.

Baca: LAGI, Ditemukan Mayat di Perairan Riau, Kali Ini Kondisi Mayat sudah Tidak Utuh

Baca: UPDATE, 10 Mayat Ditemukan Mengapung di Perairan Riau, Polisi Kumpulkan Data dan Informasi

Sebab ketika itu ibunya sibuk bekerja dan ia berstatus mahasiswa di UII Jogyakarta yang menempuh perkuliahan di Jurusan Psikologi.

Setelah ia lulus dan bekerja di salah satu bank di Jakarta, rasa penasaran Dea untuk membuat kue tetap saja tidak hilang.

Hingga akhirnya ia memutuskan berhenti bekerja dan kembali ke Pekanbaru.

Bersama ibunya Dea kembali membuka usaha kue yang diberi nama Dapoer Mama dengan serius sejak tahun 2013 silam.

"Saya juga hobi makan dan ngemil. Jadi klop, buat kue cemilan sekaligus menyalurkan hobi makan," sambungnya sambil tertawa lepas.

Usaha kue rumahan yang dirintis bersama ibunya dibuka di kediaman mereka di Jalan Hangtuah 4 atau kerap disebut Jalan Dwikora Pekanbaru.

KISAH Wanita Cantik Asal Pekanbaru Pilih Resign Sebagai Karyawan BUMN, Ini yang Terjadi Selanjutnya-Dea Rachmadani Taurina
KISAH Wanita Cantik Asal Pekanbaru Pilih Resign Sebagai Karyawan BUMN, Ini yang Terjadi Selanjutnya-Dea Rachmadani Taurina (Tribun Pekanbaru/Johannes Wowor Tanjung)

Jenis cemilan yang diproduksi mulai dari puding, berbagai jenis kue kering, bolu, pukis, serta cemilan lain.

Bentuk maupun rasanya sellau diperbaharui mengikuti perkembangan dunia kuliner yang diupdatenya melalui Medsos.

Anak pertama dari tiga bersaudara ini memasarkan produknya melalui akun Medsos yang dimiliknya.

Kemudian melalui sanak famili hingga teman-temannya yang lama-lama kelamaan produknya dikenal dari mulut ke mulut.

Baca: 11 Fakta Mengerikan dari 10 Mayat Ditemukan Mengapung di Perairan Riau, Ada Warga Sumbar dan Sumut

Baca: 3 Mayat Dipastikan Warga Sumbar dan Sumut dari 10 Mayat Ditemukan Mengapung di Perairan Riau

Ia sering mendapatkan pemesanan kue untuk acara-acara resmi, pesta, serta hajatan lainnya.

KISAH Wanita Cantik Asal Pekanbaru Pilih Resign Sebagai Karyawan BUMN, Ini yang Terjadi Selanjutnya-Dea Rachmadani Taurina
KISAH Wanita Cantik Asal Pekanbaru Pilih Resign Sebagai Karyawan BUMN, Ini yang Terjadi Selanjutnya-Dea Rachmadani Taurina (Tribun Pekanbaru/Facebook/Dea Rachmadani Taurina)

Berdasarkan perhitungannya, Dea mendapatkan keuntungan sekitar Rp 500 ribu per hari.

Jika hari libur dan week end, profit bisa melonjak sampai Rp 800 ribu sehari.

Kalau ditotal selama sebulan, Dea Meraup keuntungan sekitar Rp 15 juta sampai Rp 24 juta.

"Alhamdulillah, Dea selalu bersyukur dengan apa yang Dea dapatkan dari hasil usaha ini," tandasnya. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved