Kampar
3 Desa di Riau Terendam Banjir, Masjid dan Sekolah Tergenang Air Hingga 1 Meter
Sebanyak 3 desa di Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar, Riau, Indonesia terendam banjir, masjid dan sekolah tergenang air hingga 1 meter
Penulis: Ikhwanul Rubby | Editor: Nolpitos Hendri
Kepala Pusat Pengendali Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kampar, Adi Chandra Lukita kepada Tribunpekanbaru.com pada Sabtu (8/12) mengatakan, banjir di Kampar Kiri disebabkan kiriman debit air dari Sumatera Barat.
Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Pegiat HIV AIDS Hanisa, Ini Pesannya untuk Anak Muda
Baca: Kisah Cewek Cantik Asal Pekanbaru yang Suka Blues, Banyak Cowok-cowok yang Minta Foto Bareng
Tingginya curah hujan di Sumatera Barat menyebabkan kiriman air besar ke daerah ini.
"Tim kita sudah turun kesana melakukan pendataan dan pengendalian serta pengoperasian kebencanaan," katanya.
Terkait di daerah aliran Sungai Kampar BPBD Kampar masih terus bersiaga jika suatu waktu Sungai Kampar meluap.
Ke khawatiran ini disebabkan dibukanya pintu pelimpahan Waduk PLTA Koto Panjang di hari Rabu (5/12), Jumat (7/12) dan hari ini akibat meningkatnya elevasi air di waduk.
"Jika hanya pembukaan pintu pelimpah kita tidak terlalu khawatir peningkatan tinggi permukaan air Sungai Kampar akan memberi dampak banjir. Yang kita takutkan pembukaan pintu turut disertai curah hujan yang tinggi disekitar area Sungai Kampar," katanya. (*)