Berita Riau
Meli Warga Pekanbaru Khawatir Tidak Bisa Nyoblos pada Pemilu 2019, Tiga Tahun e-KTP Tidak Selesai
Meli warga Pekanbaru khawatir tidak bisa nyoblos pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, tiga tahun Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) tidak selesai
Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Nolpitos Hendri
"Takut saya nggak bisa ikut nyoblos, karena syaratnya kan e-KTP, cuma sampai sekarang belum selesai juga," ujarnya.
Ketua KPU Riau, Nurhamin menegaskan, jika tidak ada e-KTP maka warga tidak bisa menyampaikan hak suaranya pada Pemilu 2019 nanti.
Menurut Nurhamin, setiap warga negara ditandai dengan e-KTP.
"Di Riau mungkin ada beberapa persen lagi, setidaknya itu catatan dan tentunya kita berharap tuntas sebelum Pemilu 2019 nanti," ujar Nurhamin.
Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Jadi Putri Pariwisata, Pilih Profesi sebagai Banker
Baca: Cewek-cewek Cantik Pecinta Kuliner Kunjungi Pekanbaru Street Foodstival di Purna MTQ Pekanbaru
Selain persoalan tidak punya e-KTP lanjut Nurhamin, ada juga yang punya e-KTP namun tidak terdaftar di DPT. Masalah seperti ini bisa dilakukan dengan dimasukkan pada DPT Tambahan.
"Bisa mendaftar paginya dan mencoblos siang. Seharusnya kan masyarakat juga aktif untuk memiliki e-KTP," ujarnya.
Tidak hanya itu masyarakat juga diminta aktif untuk melihat apakah masuk dalam daftar pemilih pada Pemilu 2019 sehingga hak suara mereka tersampaikan nantinya.
"Memang tidak hanya KPU dan Disdukcapil namun kesadaran itu harus ada juga pada masyarakat," ujarnya.
Diupayakan Tuntas
Kepala Disdukcapil Dalduk KB Provinsi Riau, Andra Syafril mengakui hingga saat ini masih ada 8.700 keping e-KTP yang belum terekam dari Program Gerakan Sadar Administrasi (GISA) awal tahun lalu di Pekanbaru.
Sebagaimana diketahui sebelumnya ada 16.000 lebih peserta yang ikut perekaman dalam program GISA tersebut sedangkan yang belum tuntas pencetakan e-KTP hingga saat ini masih ada 8.700 lagi.
"Sekarang ini masih ada 8.700 keping belum dicetak, kami akan meminta Pekanbaru untuk bantu pencetakan ini," ujar Andra Syafril kepada Tribun.
Baca: Cewek Cantik Asal Pekanbaru Ini Suka Rujak, Aneh, Makan Rujak dalam Air dan Ditemani Ikan Koi
Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Indonesia Jadi Pramugari, Ini 17 Pramugari Cantik Citilink dan Lion Air
Menurut Andra Syafril seharusnya tahun ini sudah dituntaskan semuanya pencetakan e-KTP tersebut, hanya saja kendalanya di Kabupaten/Kota sebagai pemilik alat dan yang bisa melakukan pencetakan.
"Karena daerah kabupaten dan kota juga melakukan perekaman masing-masing dan akibatnya yang Direkam sebelumnya Provinsi jadi terhambat untuk dicetak," ujar Andra Syafril.
Namun untuk kedepannya lanjut Andra Syafril yang akan melakukan perekaman adalah Kota Pekanbaru karena sudah dilebihkan blanko dan tinta yang diusulkan Pemprov Riau ke Mendagri.