Siak
CHINA TOWN di Siak Terbakar, Situs Bersejarah dan Objek Wisata itu akan Dibangun Lagi Seperti Semula
China Town di Siak terbakar, situs bersejarah dan objek wisata itu lenyap dimakan api, dan akan dibangun lagi seperti semula oleh pemerintah
Penulis: Mayonal Putra | Editor: Nolpitos Hendri
China Town di Siak Terbakar, Situs Bersejarah dan Objek Wisata itu akan Dibangun Lagi Seperti Semula
Laporan Wartawan Tribunsiak.com, Mayonal Putra
TRIBUNSIAK.COM, SIAK - China Town di Siak terbakar, situs bersejarah dan objek wisata itu lenyap dimakan api, dan akan dibangun lagi seperti semula oleh pemerintah bersama pemilik bangunan.
Kebakaran itu terjadi di awal tahun 2018 lalu yakni pada Sabtu (17/2/2018) sekitar pukul 03.00 WIB, dan saat itu bertepatan dengan perayaan tahun baru Imblek.

Simak liputan lengkap kami di bawah ini mulai dari musibah kebakaran terjadi hingga pertemuan Bupati Siak Syamsuar dengan pemilik bangunan guna merencanakan pembangunan kembali China Town tersebut seperti semula.
Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Aceh di Pekanbaru, Hatinya Hancur ketika Ada Anak yang dapat Perlakuan Keji
Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Bisa Liburan ke Bali, Mimpi yang Jadi Kenyataan
Warga Siak dikejutkan dengan kobaran api yang tiba-tiba melalap dua blok ruko China Town, Sabtu (17/2/2018) sekitar pukul 03.00 WIB.
Warga yang tinggal diruko tersebut berhamburan menyelamatkan diri.
Dari dua blok ruko yang dibelah jalan menuju Kelenteng Hock Siu Kiong itu hangus terbakar.
Tim pemadam kebakaran kesulitan memadamkan api yang sudah berkobar di seluruh bangunan.
Apalagi bangunan itu berkontruksi kayu yang sudah berumur puluhan tahun.
"Jam tiga kami bangun sudah heboh, api sudah besar. Kedai kami hampir terbakar, tapi masih beruntung di bagian kami cepat diantisipasi," kata Along, anak pemilik kedai Kopi Nikmat, yang berada di blok paling ujung, kepada Tribun.
Hingga pukul 06.20 WIB, pemadam kebakaran belum berhasil memadamkan keseluruhan ruko yang terbakar.
Hingga berita ini ditulis, belum diketahui penyebab kebakaran.
Sementara korban jiwa juga belum ada laporan dari pihak berwewenang.

Sedangkan masyarakat Siak tumpah tuah menyaksikan api yang melalap bangunan bersejarah itu.