Berita Riau
KISAH Dokter Cantik Asal Pekanbaru Jadi Dokter Kencatikan, Pilih Terapi Kesehatan dengan Jarum Halus
Kisah dokter cantik asal Pekanbaru jadi dokter kencatikan, pilih terapi kesehatan dengan jarum halus, padukan akupuntur dan treatment modern
Penulis: Fernando Sihombing | Editor: Nolpitos Hendri
Menurut Dewi, treatment bisa dilakukan dalam sesi perawatan yang sama.
Tak ada aturan khusus, apakah akupuntur dapat dilakukan lebih dahulu, boleh juga setelah treatment modern.
"Kecuali khusus dermaroller. Harus akupuntur dulu. Nggak mungkin kan setelah dermaroller, wajah sudah luka-luka gitu, baru akupuntur," ujar Dewi.
Ia menyebutkan, ada ratusan titik akupuntur di wajah.
Penentuan letak titik penusukan jarum tergantung keluhan.
Sebelumnya, keluhan diagnosa secara medis atau sesuai ilmu kedokteran.
Dewi mencontohkan terhadap keluhan jerawat.
Titik akupuntur di bagian wajah yang tujuannya untuk mengurangi inflamasi jerawat.
Ditambah treatment modern yang dapat membuat hasil lebih optimal.
Menurut Dewi, hasil dari kombinasi ini lebih maksimal.
Semula pasien memang agak takut dengan akupuntur.
Namun setelah merasakan efeknya di perjumpaan pertama, banyak pasien merasa nyaman dan memilih kombinasi ini.
"Hasilnya sudah mulai dapat dirasakan dari pertama," ungkap wanita kelahiran 1983 ini.
Baca: VIDEO STREAMING Burnley Vs Fulham, Live BeinSport Xtra! Cara Nonton Lewat Hape
Baca: VIDEO LINK LIVE SCORE Brighton Vs Liverpool. Live BeinSport 1, Cara Nonton Lewat Hape
Baca: Diancam Foto Syur Akan Disebar ke Medsos, Remaja Ini Dirudapaksa hingga Sakit dan Mendapat Perawatan
Ia menekankan, jarum akupuntur yang sangat halus harus steril dan hanya untuk sekali pakai.
Dewi mengemukakan, akupuntur hampir tidak memiliki efek samping.