Cabor Silat akan Boyong 6 Atlet ke Popnas Papua, Ini Tim yang Diwaspadai

Disinggung target rasional yang akan dicapai di Popnas Papua, Asep mengatakan, target maksimal dengan peningkatan medali dibumbung tinggi skuadnya.

Bagi atlet yang meraih medali perunggu, diharapkan di Popnas bisa meraih perak.

Begitu juga selanjutnya, bagi peraih perak, di Popnas nanti harus bisa mengambil medali emas.

"Target ideal kita satu emas, beberapa perak dan perunggu. Target ini diyakini bisa direalisasikan, dengan catatan atlet konsisten terus latihan jelang hari pertandingan nanti. Ini juga kita genjot dengan pola latihan yang sudah disiapkan," sebutnya.

Sekadar gambaran, tambah Asep, dirinya mengaku bisa melihat kekuatan cabor silat PPLP di Indonesia secara komprehensif saat ini.

Kondisi tersebut dilihat hasil berbagai pertandingan belakangan ini.

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Perangi Hoax, Edukasi Masyarakat Bahaya Laten Hoax

Baca: KISAH Pilot Ganteng Asal Pekanbaru, Sering Lihat Pesawat Tempur Hingga Paksa Turun Pesawat Asing

Baca: REMAJA Cantik 14 Tahun Asal Pekanbaru Ini Salurkan Hobi Jadi Model, Ini Kisahnya

Baik Kejurnas PPLP, maupun event lainnya.

Namun dari daerah yang ada cabor PPLP silatnya, tiga daerah yakni Jateng, Jatim dan Bali, patut tim yang patut diwaspadai.

Terutama Jateng, yang selama ini menjadi langganan medali emas.

Tapi hal tersebut dijadikan Tim Silat PPLP Riau sebagai motivasi kuat, untuk terus meningkatkan prestasi para atlet.

"Jelang Popnas Juli, kita sudah mempersiapkan program latihan rutin. Meski dalam keterbatasan anggaran, namun para atlet sya tekan kan terus bersemangat latihan, demi nama Dispora Riau dan marwah Lancang Kuning," janjinya. (*)