5 Fakta Vietjet Air, Maskapai Vietnam dengan Pramugari Berbikini: Terbang Perdana di Indonesia Maret
Maskapai ini pernah menjadi pembicaraan di dunia maya lantaran pramugarinya menggunakan busana bikini selama penerbangan.
Mengutip Kompas.com, VietJet Air akan menggunakan jenis pesawat Airbus 321 terbaru yang memiliki kapasitas 226 penumpang.
"Sekitar Desember 2019 ini kami berencana terbang Ho Chi Minh City - Jakarta, untuk memenuhi permintaan pasar dari businessman dan government relation," Do Xuan Quang.
Promosi akan digencarkan setelah tahun baru Imlek, atau akhir Januari hingga awal Februari 2019.
Penjualan tiket secara umum akan dimulai pada Maret 2019.
Baca: VIDEO: Berlangsung Sengit, King Cobra vs Ular Piton, Antara Lilitan & Racun Bisa, Siapa yang Unggul?
Baca: Link Live Streaming Rising Star Indonesia 2019 Malam Ini Penentu Nasib 12 Kontestan, Live di RCTI
Baca: Usai Diperiksa, Aldira Chena: Terima Kasih Buat Pengacara, Kau Hebat Abang GBU, Dira Mau Tenang
3. Merupakan maskapai berbiaya rendah
Hadirnya VietJet Air menjadi angin segar bagi dunia penerbangan Tanah Air.
Bagaimana tidak, maskapai ini nantinya menawarkan alternatif penerbangan berbiaya rendah.
Mengutip Tribunnews.com, maskapai berbasis biaya rendah ini atau Low Cost Carrier (LCC) sudah membuka rute di 35 kota di Tiongkok yang berangkat dari Vietnam.
Mengutip situs resmi VietJet Air, maskapai ini telah melayani beragam rute internasional meliputi Tiongkok, India, Jepang, Korea Selatan, Taiwan, Myanmar, Thailand, Malaysia, hingga Singapura.
4. Seragam pramugari disesuaikan
VietJet Air sebelumnya dikenal dengan pramugarinya yang menggunakan seragam unik dan berbeda daripada maskapai pada umumnya.
Di beberapa rute penerbangan domestik di Vietnam, pramugari VietJet Air menggunakan bikini.
Tentu ini menjadi sorotan bagi para pengguna jasa penerbangan di Indonesia.
Rupanya, isu ini langsung mendapat tanggapan dari pihak VietJet Air yang diwakili oleh yang memastikan hal itu tak akan terjadi pada penerbangan di Indonesia.
Wakil Presiden Direktur VietJet Air, Nguyen Thanh Hung pun memastikan hal yang sama.
