Karena Tak Kunjung Hamil, Perempuan Ini Dibakar Hidup-hidup oleh Mertua
Seorang wanita disiksa dan dibakar hidup-hidup karena tak kunjung mengandung anak setelah 10 tahun menikah. Pelakunya adalah mertua sendiri.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang wanita disiksa dan dibakar hidup-hidup karena tak kunjung mengandung anak setelah 10 tahun menikah. Pelakunya adalah mertua sendiri.
Tindakan keji itu sungguh luar biasa, padahal rezeki, jodoh dan anak adalah ketentuan yang diatur oleh Sang Kuasa.
Dan kita tak pernah tahu, kapan akan mendapat rezeki, jodoh maupun anak. Datangnya bisa berbeda-beda waktunya untuk tiap pasangan.
Ada pasangan yang cepat mendapat anak, ada pula yang harus bersabar lebih lama.
Nah, peristiwa tragis ini terjadi di India. Adalah seorang wanita asal distrik Bhojpur, India disiksa dan dibakar hidup-hidup hanya karena tak kunjung hamil.
Wanita bernama Putul Khumari (35 tahun) ini masih cukup beruntung karena diselamatkan oleh tim kepolisian.
Baca: TERLIBAT Prostitusi Artis, Aldira Chena: Anggap Semua PELAJARAN HIDUP, Good Nite
Baca: Pamer Hasil USG 4D, Aura Kasih Umumkan Jenis Kelamin Si Jabang Bayi
Baca: Ditangkap Bersama Teman Prianya, Gadis 19 Tahun Ini Akui Selalu Konsumsi Sabu Beramai-ramai
Baca: Update Kasus Prostitusi Online, Penyidik Bongkar 1000 Video Artis Beradegan Panas dan 2000 Foto
Meski begitu, wanita itu kini masih dalam kondisi tidak sadarkan diri dan dirawat di rumah sakit.
Menurut keterangan polisi, keluarga dari pihak suami Putul Kumari memang sudah sejak lama dan berulang kali melakukan siksaan fisik pada wanita itu.
Senin (21/1/2019) malam, Kumari diserang dan kepalanya dibenturkan ke dinding dengan sangat kencang sehingga akhrinya ia pingsan.
Tak cukup sampai di situ, mertua Kumari memasukkannya ke dalam peti mati lalu membawanya ke tepi sungai.
Di sana, mereka sudah menyiapkan perapian yang biasa digunakan untuk membakar jenazaj (kremasi) dan meletakkan peti mati berisi jasad Kumari di atasnya.
Awalnya masyarakat tak menaruh curiga karena ada peti mati yang diletakkan di atas perapian..
Baca: Siap-siap, Penerimaan CPNS Kembali Dibuka Juni 2019, Ada 100.000 Formasi
Baca: Ibu Ini Bawa Koin Seberat dalam Karung 25 Kg ke Diler, Ditukar dengan Honda Scoopy
Baca: Ketahuilah 6 Ciri-ciri Pria yang Super dan Ulung di Ranjang ketika Berhubungan Intim
..Namun sejumlah saksi mata mengatakan, saat mereka akan menyalakan api, seorang pejalan kaki bernama Manjeet Tiwari mendengar suara dari dalam peti mati.
Ada ketukan dan suara wanita dari dalam dan membuat Manjeet Tiwari curiga.
Pejalan kaki ini lalu menghubungi polisi dan menyampaikan kecurigaannya.
Tak lama kemudian, polisi langsung datang ke lokasi pembakaran peti dan menyelamatkan Kumari dari dalam peti.
Sempat terbakar, Kumari kembali pingsan dan kondisi tubuhnya juga sangat lemah.
"Kami sudah mendaftarkan kasus ini dan melakukan sejumlah penangkapan. Semua tersangka yang terlibat juga sudah ditahan," kata perwira polisi Avadhesh Kumar Singh, Selasa (22/1/2019).
Baca: Semen Padang FC Rekrut Nildo Victor Juffo. Begini Sosoknya
Baca: Ketahuilah 6 Ciri-ciri Pria yang Super dan Ulung di Ranjang ketika Berhubungan Intim
Saat ini tim kepolisian sedang menunggu hingga Kumari sadar dan kuat untuk memberikan keterangan. "Kami butuh kesaksiannya begitu dia sadar," lanjut Avadhesh.
Menurut saudara Kumari, Ganesh Takur, Kumari sudah menikah dengan Ravidra, suaminya sejak 10 tahun yang lalu.
Namun selama 10 tahun itu, Kumari tak kunjung hamil sehingga keluarga suaminya murka.
Tak jarang Kumari mendapat perlakuan kasar seperti dipukuli hingga disiksa secara fisik dan puncaknya adalah tragedi pembakaran hidup-hidup ini. (*)