Di Daerah Ini, Sebentar Lagi Dibuka 2 Lapas Baru

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Rizky Armanda

TRIBUNPEKANBARU.COM,  PEKANBARU - Dua Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) baru di Riau bakal diresmikan dalam waktu dekat. Dua unit Lapas tersebut, masing-masing adalah Lapas khusus narkotika dan Lapas khusus anak.
Sebelumnya, Lapas Narkotika memang belum ada. Belum lagi, narapidana kasus narkoba cukup mendominasi di Riau.

Sedangkan untuk Lapas Anak, selama ini sebagai fasilitas khusus, masih menyatu di Lapas Perempuan.
Akan diresmikannya dua unit Lapas ini, dibenarkan Kepala Kanwil Hukum dan HAM Riau, M Diah saat ditemui usai acara peringatan Hari Bhakti Imigrasi Ke-69, Senin (28/1/2019).

Diah menjelaskan, kedua bangunan Lapas tersebut berlokasi di daerah Rumbai, Kota Pekanbaru. Tahap pembangunannya sudah rampung, atau dalam artian bangunan fisiknya sudah selesai.

“Pembangunan fisiknya memang sudah selesai, tinggal operasionalnya,” ujarnya. Adanya tambahan dua unit Lapas tersebut, diharapkan akan dapat mengurangi permasalahan kelebihan kapasitas di Lapas dan maupun Rumah Tanahan (Rutan) di Riau.

Dimana, masalah over kapasitas atau kepadatan tahanan atau warga binaan ini, merupakan "lagu" lama di Riau, maupun di seluruh Lapas dan Rutan di Indonesia.

Diah menuturkan, untuk di Lapas Narkotika, pada tiap bloknya bisa diisi hingga sebanyak 500 napi atau warga binaan.

“Jelas akan cukup signifikan (mengurangi kepadatan). Karena satu blok dalam standarnya akan ada sedikitnya 500 warga binaan. Mudah-mudahan bisa mengurangi overload tahanan atau Napi kasus narkotika yang ada di Lapas dan Rutan di Riau,” katanya.

Selama ini disebutkannya, Napi atau warga binaan kasus narkotika masih digabung di Lapas dan Rutan, namun nantinya akan dipusatkan sendiri di Lapas khusus Narkotika.

Sedangkan Lapas Anak yang baru dibeberkan Diah, juga akan berfungsi sama, yaitu khusus untuk menangani warga binaan anak. Selama ini warga binaan anak masih berada di satu gedung dengan Lapas Perempuan Pekanbaru.

Berdasarkan data yang dirangkum, di Lapas Perempuan Pekanbaru, saat ini sudah kelebihan penghuni karena kapasitas aslinya hanya bisa menampung 115 orang.

“Kalau selama ini gedungnya menyatu dengan Lapas Perempuan, nanti akan dipisahkan, akan lebih representatif, gedungnya megah. Dengan demikian Lapas Perempuan bisa dipakai fungsinya, akan dialihkan ke perempuan semua,” ulasnya.(*)