HASIL Piala Indonesia Persidago vs Persebaya: Bajul Ijo Menang Besar, Striker Baru Borong 2 Gol

Dutra dikabarkan harus mengurus administrasi di Jakarta dalam beberapa hari ke depan.

Pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman, mengaku tak mempermasalahkan absennya beberapa pilar tersebut.

"Tidak masalah jika komposisi yang kami bawa ke markas Persidago berbeda dengan line-up lawan Persinga Ngawi," ucap Djadjang dikutip BolaSport.com dari situs resmi Persebaya, Minggu (17/2/2019).

Baca: Jelang Leg Kedua Piala Indonesia Melawan Arema FC, Persib Bandung Diterpa Kabar Tak Sedap!

Baca: Ternyata Raffi Ahmad Lahir Prematur, Ibunya Ungkap Hanya Sebesar Botol Kecap

"Tidak ada istilah pemain inti atau cadangan. Sebanyak 24 pemain senior yang kami memiliki kemampuan yang setara," tuturnya mengakhiri.

Lebih lanjut, Djanur mengaku tidak akan meremehkan Persidago yang bermain di kasta Liga 3.

“Antisipasinya tetap sama kita tidak akan menganggap enteng lawan. Karena akan menjadi boomerang,” tuturnya.

 Persebaya Surbaya berhak melaju ke babak 16 besar setelah mengalahkan Persinga Ngawi dengan skor 8-0.

Empat dari delapan gol itu, lahir dari tendangan Amido Balde.

Jika Amido Balde dipastikan akan diturunkan melawan Persidago, winger Bajul Ijo, Irfan Jaya justru terpaksa absen.

Dilansir oleh laman resmi Persebaya Surabaya, Minggu (17/2/2019), dari 18 pemain yang dibawa ke Gorontalo, tiga pemain Bajul Ijo selain Irfan Jaya juga dipastikan absen.

Tiga pemain itu antara lain, Ruben Sanadim Andri Muliadi serta bek baru asing Persebaya Surabaya, Otavio Dutra.

Otavio Dutra dikabarkan tidak dapat membela Bajul Ijo lantaran masih mengurus administrasi di Jakarta hingga beberapa hari ke depan.

Berikut daftar 18 pemain Persebaya yang dibawa ke Gorontalo:

1. Miswar Saputra (kiper)

2. Novan Setya

3. Hansamu Yama

4. Rifky Afryan

5. Koko Arya

6. Misbakus Solikin

7. Fandi Eko Utomo

8. Manuchekhr Jalilov

9. Oktafianus Fernando

10. Amido Balde

11. Kemaluddin

13. Abu Rizal Maulana

14. M. Syaifuddin

15. Elisa Basna

16. M. Hidayat

17. Rendi Irwan

18. M. Alwi Slamat