Berita Riau
Firdaus Sempat Disebut akan Duduki Ketua DPW PPP Riau, Ternyata Pilihan Pengurus Jatuh ke Mursini
Walikota Pekanbaru, Dr Firdaus MT sempat disebut akan duduki Ketua DPW PPP Riau, ternyata pilihan pengurus jatuh ke Bupati Kuantan Singingi, Mursini
Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Nolpitos Hendri
Firdaus Sempat Disebut akan Duduki Ketua DPW PPP Riau, Ternyata Pilihan Pengurus Jatuh ke Mursini
Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, Nasuha Nasution
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Walikota Pekanbaru, Dr Firdaus MT sempat disebut akan duduki Ketua DPW PPP Riau, ternyata pilihan pengurus jatuh ke Bupati Kuantan Singingi, Mursini.
Bupati Kuantan Singingi yang juga Wakil Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bakal menjadi ketua Ketua DPW menggantikan almarhum Azis Zaenal.
Mursini disepakati Pengurus untuk memegang tampuk kepemimpinan PPP di Riau.
Baca: KISAH Entrepreneur Cantik Asal Pekanbaru Hobi Traveling, Eksplor Keindahan Alam dan Nikmati Kuliner
Baca: KISAH Hijaber Cantik Asal Aceh Jadi Selebgram, Cantik Bak Boneka, Ada yang DM Nakal
Baca: KISAH Youtuber Cantik Asal Pekanbaru, Takut Videonya Dibully, Hindari Kebencian dan Isu SARA
Mursini yang sudah lama menjadi kader di PPP mengaku siap jika memang diamanatkan untuk memimpin Partai menggantikan Azis Zaenal yang berpulang ke rahmatullah.
"Intinya sebagai kader ya jika itu yang diamanatkan ya kita harus siap," ujar Mursini kepada Tribunpekanbaru.com Kamis (21/2/2019).
Mursini menambahkan, tugasnya di DPW bagaimana agar menjalankan partai dan sukseskan Pemilu 2019 mendatang, tentunya harus berdampak pada PPP di Riau.
"Intinya kita harus bersama dalam meraih suara pada Pemilu 2019 mendatang, bagaimana agar PPP sebagai partai umat kembali dipercaya di masyarakat," jelasnya.
Sebagaimana dalam rapat internal PPP pada Selasa (19/2) telah menetapkan Mursini sebagai Ketua DPW PPP Riau.
Wakil Ketua DPW PPP Riau Husaimi Hamidi mengatakan itu merupakan keputusan rapat bersama yang dihadiri pengurus di Kabupaten Kota dan Provinsi.
"Sudah disepakati dan mengarah ke Pak Mursini. Ditetapkan secara aklamasi melalui rapat pengurus harian," ujar Husaimi Hamidi kepada Tribun Kamis (21/2/2019).
Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Jadi Duta Lingkungan, Belajar Membuat Pupuk Kompos dari Sampah
Baca: KISAH Cewek Cantik Tinggi Semampai Asal Duri Merantau di Pekanbaru, Kuliah dan Berbisnis Online
Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Bahagiakan Orangtua, Jadi Guru Private Hingga Business Woman
Sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Partai maka hasil kesepakatan internal selanjutnya akan diteruskan ke DPP PPP untuk kemudian dikeluarkan Surat Keputusan (SK).
"Proses selanjutnya akan diteruskan ke DPP. Untuk SKnya kita tunggu saja. Dalam pekan ini pak Mursini juga menghadap DPP," jelas Husaimi.
Husaimi menyebut penunjukan Mursini sebagai ketua sudah sesuai mekanisme AD/ART partai, dimana disebutkan pengganti dari Wakil Ketua DPW PPP Riau, disepakati melalui rapat internal pengurus partai.
"Selain itu pak Mursini merupakan Wakil Ketua DPW PPP Riau, kemudian juga merupakan Bupati Kuansing, dan sangat tepat," ujarnya.
Sekretaris DPW PPP Pastikan Walikota Pekanbaru Dr Firdaus Belum Resmi Jadi Anggota
Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Riau, Tengku Nazlah Khairati pastikan Walikota Pekanbaru Dr Firdaus belum resmi jadi anggota.
Rencana Walikota Pekanbaru Firdaus untuk pindah ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dari Demokrat sepertinya hingga awal tahun ini belum terealisasi.
Pasalnya hingga saat ini Firdaus belum secara resmi menjadi anggota Partai.
Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Hidup Mandiri, Geluti Beberapa Pekerjaan
Baca: KISAH Cewek Cantik Berhijab Asal Pekanbaru, Suka Menulis Tentang Lingkungan dan Teroris
Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Bertubuh Lansing, Geluti Modern Dance Sejak Usia Belia
Padahal sebelumnya Firdaus mengatakan hanya tinggal menunggu waktu saja untuk bergabung dengan PPP, karena sudah lama mendambakan partai tersebut, apalagi sejalan dengan visi dan misinya di Pemko Pekanbaru.
"Hari ini pak Firdaus Belum resmi di PPP, Pernyataan secara resmi belum ada dan secara keanggotaan juga belum ada," ujar Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Riau Tengku Nazlah Khairati kepada Tribunpekanbaru.com pada Jumat (25/1/2019).
Bahkan Menurut Tengku Nazlah Khairati, Walikota Pekanbaru itu masih sebagai anggota aktif di partai Demokrat, sebagaimana juga pernyataan ketua Demokrat masih menginginkan Firdaus disana.
"Dia masih di Demokrat dan bahkan ketua Demokrat juga masih ingin pertahankan, "ujarnya.
Beredarnya isu jika rencana kepindahan Firdaus ke PPP untuk mengincar posisi ketua DPW PPP Riau, menurut Tengku Nazlah Khairati di PPP memiliki aturan yang jelas, sebagai partai kader tetap mengutamakan kader.
"Kalau pun ada namanya resufel nanti tidak langsung ke ketua cuma berjenjang dulu. Kita tidak sama dengan partai lain jabatan disesuaikan dengan jabatan strategis di partai kita mengedepankan kader," jelas Tengku Nazlah.
Memang diakui Nazlah pihaknya juga menyambut jika ada rencana Firdaus untuk maju menjadi ketua DPW PPP Riau, namun menurutnya bukan dan belum saat ini.
"Firdaus bukan hari ini, beda antara PAD dan kompetitif. Kalau 2021 bisa saja ikut kandidat, itu bisa saya pastikan dia ikut bertarung, cuma untuk saat ini PAW hanya digantikan wakil ketua dari kader," jelas Tengku Nazlah.
Baca: KISAH Cewek Cantik Anak Semata Wayang Asal Pekanbaru, Miliki Tubuh Tinggi Semampai
Baca: KISAH Cewek Cantik Berdarah Minang Jadi Selebgram dan Ketemu Jodoh melalui Bisnis Online
Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Jadi Model, Kuliah, Sekretaris di BUMN hingga Finalis Bujang Dara
Firdaus Berencana Loncat ke PPP, Ini Kata Demokrat Pekanbaru
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Demokrat Pekanbaru Agung Nugroho mengaku hingga saat ini belum mendapatkan kabar resmi rencana kepindahan kader Demokrat yang juga Walikota Pekanbaru Firdaus ke partai PPP.
Beberapa waktu lalu Firdaus sudah sempat melontarkan pernyataan jika dirinya hanya tinggal waktu saja untuk menyeberang ke partai kakbah itu.
"Jadi di DPC, DPD dan DPP belum mendapat laporan rencana pak Firdaus, karena kami juga belum tahu sejauh ini, "ujar Agung Nugroho kepada Tribunpekanbaru.com Selasa (8/1/2019).
Agung juga sempat menanyakan ke DPP terkait informasi rencana kepindahan Firdaus tersebut, namun DPP juga belum mengetahui.
"Belum ada juga lapor ke DPP," ujarnya.
Sebagaimana diketahui Firdaus sendiri sudah tidak ada jabatan di partai Demokrat dan sempat menyatakan jika Ia sejalan dengan PPP dan hanya tinggal menunggu waktu saja untuk bergabung.
Tidak itu saja sikap Firdaus yang mulai menjauh dari Demokrat ini juga terlihat saat acara kunjungan kerja SBY dan AHY akhir tahun lalu di Pekanbaru.
Firdaus hanya ikut menyambut SBY dan rombongan di Bandara, sedangkan mendampingi Presiden RI ke enam tersebut baik saat acara Car Free Day dan kegiatan lainnya tidak kelihatan.
Firdaus Berpeluang Besar Duduki Jabatan Penting di DPD Demokrat, Asri Auzar: Saya Siap Usul ke DPP
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Riau, Asri Auzar membantah jika keinginan Firdaus MT ingin pindah partai lantaran tidak lagi menjabat sebagai Ketua DPC Demokrat Pekanbaru.
Sebab, Firdaus juga memiliki jabatan penting di DPC Demokrat Pekanbaru.
"Pak Firdaus menjabat sebagai Dewan Pertimbangan di sana (DPC, red). Soal jabatan kan, setiap masa ada orangnya," ujar Asri Auzar, Rabu (9/1/2019).
Terkait pernyataan Firdaus ingin pindah ke PPP pada saat menghadiri Harlah partai berlambang Ka'bah beberapa waktu lalu menurut Asri merupakan hal yang wajar.
Hal itu katanya hanyalah jawaban Firdaus sebagai politisi andal yang mendapat tawaran bergabung dari PPP.
"Saya yakin Pak Firdaus masih setia dengan Demokrat. Sudah dua periode menjabat sebagai Walikota Pekanbaru, Demokrat yang mengusung," ujar Asri Auzar.
Asri juga siap mengusulkan nama Firdaus ke DPP untuk menempati jabatan stratgis di DPD Demokrat Riau.
Sebagai kader utama, Firdaus kata Asri memiliki peluang besar menduduki jabatan penting di DPD Demokrat.
"Dia (Firdaus, red) adalah Walikota Pekanbaru. Sudah tentu dia punya peluang untuk itu. Saya siap saja usulkan ke DPP, yang penting kan komunikasi dan ada koordinasi ke DPD. Dia bisa saja menjabat sebagai Dewan Pembina di DPD," ujarnya.
Ketika ditanya apakah pernyataan Firdaus ingin tinggalkan Demokrat hanya sebuah manuver politik, Asri enggan menanggapi.
Menurut Asri, yang pastinya DPD siap mengusulkan Firdaus ke DPP Demokrat.
"Saya tak tahu ya. Pastinya, Pak Firdaus hingga saat ini masih setia dengan Demokrat. Saya juga siap untuk usulkan nama Pak Firdaus ke DPP untuk perkuat Demokrat di Riau," ujarnya.
Begini Reaksi Wakil Ketua DPW PPP Saat Dengar Firdaus Incar Posisi Ketua PPP
Menurut rencananya Sabtu (19/1/2019) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan menggelar acara puncak peringatan Hari lahir partainya di Kuantan Singingi.
Pada acara tersebut juga beredar informasi penetapan ketua Dewan Riau (DPW) sepeninggal almarhum Azis Zaenal.
Seluruh pengurus, kader dan simpatisan akan hadir dalam puncak peringatan tersebut, acara juga akan diisi dengan berbagai kegiatan lainnya bersifat sosial.
"Acara puncak hari lahir PPP dipusatkan di Kuansing. Ada bakti sosial pengobatan gratis dan donor darah. Puncak peringatannya seluruh DPC dan Forkopimda semua hadir," ujar wakil ketua DPW PPP Mursini yang juga Bupati Kuansing kepada Tribun Kamis (17/1/2019).
Mursini sendiri belum mengetahui apakah pada acara tersebut dilaksanakan penetapan ketua DPW PPP untuk menjalankan tongkat estafet partai setelah meninggalnya Azis Zaenal.
"Saya belum tahu itu karena memang dalam rapat di DPW saya belum tahu, apakah langsung ditetapkan Ketua DPW, memang ada dengar juga tentang itu yang jelas di Kuansing itu puncak harlah PPP lah," ujarnya.
Mursini menambahkan jabatan untuk ketua DPW sesuai AD/ART partai untuk jabatan ketua DPW PPP diambil dari salah seorang wakil ketua untuk diajukan ke DPP selanjutnya diterbitkan SK.
"Jadi nama jabatan Pejabat hingga masa berakhir jabatan ini, namun kewenangannya sama dengan Ketua DPW," ujar Mursini.
Saat disinggung adanya isu yang beredar Firdaus mengincar PPP, karena sebelumnya sudah menyatakan akan masuk partai berlambang kakbah tersebut, Mursini bahkan menyambut baik, namun semuanya ada AD dan ART.
"Kita tahu hubungan PPP dengan Pak Firdaus sangat baik pada Pilkada lalu kan salah satu pendukung nya PPP jadi kita undang beliau dalam acara syukuran lalu. Kalau beliau pegang PPP Alhamdulillah kita terbuka saja. Yang penting ada mekanismenya untuk pengurus sesuai AD/ART partai," ujarnya. (*)