Berita Riau
Disdik Riau akan Surati PLN dan Telkom Sebelum Pelaksanan Ujian Nasional Berbasis Komputer
Disdik Riau menyurati PLN meminta tidak dilakukan pemadaman listrik selama pelaksanaan UNBK tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat
Penulis: johanes | Editor: CandraDani
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau berencana menyurati PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan PT Telkom Indonesia dalam hal pelaksanan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang akan dilaksanakan akhir Maret mendatang.
Disdik Riau menyurati PLN meminta tidak dilakukan pemadaman listrik selama pelaksanaan UNBK tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Madrasah Alyah (MA).
Termasuk ketersediaan daya yang mencukupi terhadap perangkat komputer yang dibutuhkan.
Sedangkan tujuan menyurati PT Telkom, Disdik meminta kelancaran jaringan internet yang dipakai selama UNBK.
Baca: UNBK SMP di Pekanbaru 22-25 April 2019, Disdik Minta 78 Sekolah Siapkan Mental Siswa
Baca: 78 SMP di Pekanbaru Gelar Simulasi UNBK, Hanya 3 Sekolah Pakai Perangkat Sendiri, Sisanya Numpang
Pasalnya ujian menggunakan sistem online baik soalnya maupun jawaban yang ada pada perangkat komputer yang digunakan peserta.
"Kita akan surati nanti dalam waktu dekat. Supaya tidak ada kendala dan semuanya lancar," terang Ketua Tim UN Disdik Provinsi Riau, Khalis, kepada tribunpekanbaru.com, Sabtu (2/3/2018).
Pihaknya telah melakukan simulasi untuk memastikan semua perangkat komputer yang dipakai layak untuk dioperasikan.
Selain itu siswa-siswi peserta UNBK lebih akrap dengan sistem komputerisasi yang diterapkan.
Untuk simulasi selanjutnya, diserahkan kepada pihak sekolah untuk menjadwalkanya.
Mengingat perangkat komputer yang dipakai oleh SMA bersama-sama dengan SMP sederajat.
Sehingga dicari waktu yang betul-betul kosong untuk dimanfaatkan dalam simulasi lanjutan.
"Sejauh ini belum ada kendala. Kita mengoptimalkan perangkat komputer milik sekolah-sekolah. Jadi memang jumlahnya mencukupi," tandasnya.
Baca: Kepala Madrasah se-Rohul Bahas Persiapan UNBK 2019, Ternyata Dua Hal Ini Masih Jadi Masalah
Baca: Hanya Sebagian Kecil UN SMP di Pelalawan Gunakan Sistem UNBK
Seperti diketahui, sebanyak 88.946 siswa SMA sederat di Provinsi Riau yang menjadi peserta Ujian Nasional (UN) pada tahun ajaran 2018/2019 ini.
Angka tersebut didapatkan setelah Dinas Pendidikan Provinsi Riau melakukan validasi dan rekat data jumlah peserta UN SMA sederajat di Provinsi Riau.
Dari jumlah itu, peserta UN berbasis komputer (UNBK) sebanyak 43.350 orang dan sistem kertas dan pena (UNKP), 5.481 siswa.
Untuk tingkat MA, seluruhnya sudah mempergunakan UNBK dengan jumlah siswa 11.287 orang dan tingkat SMK, ada sebanyak 28.828 siswa yang akan mengikuti UN, dengan jumlah sekolah yang memakai sistem UNBK sebanyak 275 sekolah dan sistem UNKP sejumlah 14 sekolah.
UN SMK dan Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) akan dilaksanakan mulai tanggal 25 hingga 28 Maret.
Kemudian untuk UN SMA dan MA dijadwalkan akan dilaksanakan mulai tanggal 1,2,4 dan 8 April 2019.
Saksikan juga berita video menarik dengan subscribe ke channel YouTube Tribunpekanbaru.com:
Pengumuman UN diperkirakan akan diumumkan pada awal Mei 2019 mendatang.(Tribunpekanbaru.com/Johanes)