Berita Riau
KISAH Empat Cewek Cantik KETURUNAN TIONGHOA di Pekanbaru, Torehkan Prestasi Hingga Bekerja Part Time
Kisah empat cewek cantik keturunan Tionghoa di Pekanbaru, torehkan prestasi dari remaja hingga bekerja part time dari usia belia
lihat foto
Gadis cantik ini sudah mulai bekerja part time sejak ia masih remaja 13 tahun hingga kini sudah gadis 17 tahun.
Kisah Felicia Susanto
Kisah cewek cantik asal Pekanbaru bernama Felicia Susanto, berasal dari keluarga keturunan Tionghoa dan berhasil meraih prestasi melalui menyanyi.
Bernyanyi merupakan hobi gadis cantik 17 tahun ini, dan ia latihan dan berusaha keras untuk bisa meraih prestasi bersama teman-temannya.
Kisahnya akan kami paparkan di bawah ini sesuai dengan penuturan Felicia kepada Tribunpekanbaru.com pada Selasa (20/03/2019).
Pengembangan diri sesuai hobi dan talenta sangat penting bagi gadis bernama lengkap Felicia Susanto.
Cewek cantik 17 tahun ini memilih masuk grup paduan suara di sekolahnya.
Felicia bergabung dalam paduan suara Sekolah Menengah Atas (SMA) Darma Yudha sekaligus menjadi kegiatan ekstrakurikulernya.
Ia bangga bisa masuk kelompok bernyanyi itu lantaran banyak pengalaman dan pelajaran yang dapat dipetiknya, selain untuk menyalurkan bakat yang dimilikinya.
Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Riau Jadi Duta Ekonomi Syariah, Cerita Soal Bank Konvensional dan Syariah
Baca: CEWEK CANTIK Pekanbaru Kampanye Stop Bullying pada Anak, Miris Melihat Kasus Bullying di Sekolah
Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru, Jadi Duta FMIPA dan Suka Berpantun, Dipanggil Dayang Cermai
"Saya sebenarnya hobi bernyanyi sejak dulu. Keinginan saya untuk bergabung dengan paduan suara sudah lama terpendam. Saya suka melihat dan menonton kalau ada penampilan paduan suara," beber siswa kelas 11 jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) ini.
Felecia awalnya tertarik mengikuti paduan suara sejak pertama kali masuki sekolah Darma Yudha kelas 1 SMA.
Ketika itu ia melihat performance paduan suara yang memukau serta lagu yang dibawakan sangat menarik, unik dan menyentuh hati.
Alhasil iapun mendaftarkan diri untuk ikut paduan suara pada tahun 2017 dan diterima bergabung pada kelompok suara jenis alto.
Ia mulai mengikut latihan yang dilaksanakan setiap hari untuk hari Senin sampai Jumat latihan selama dua jam dari pukul 15.30 wib sampai 17.30 wib setelah pulang sekolah.
Sedangkan hari Sabtu dan Minggu lebih lama lagi antara 3 sampai 4 jam.
