Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Kepulauan Meranti

Setahun Bersandar di Kepulauan Meranti, Kapal Hibah dari Ditjen Perhubungan Laut Masih Menganggur

Setahun bersandar di Kepulauan Meranti, kapal hibah dari Direktorat Jenderal (Ditjen) Perhubungan Laut masih menganggur

Penulis: Teddy Tarigan | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/Teddy Tarigan
Setahun Bersandar di Kepulauan Meranti, Kapal Hibah dari Ditjen Perhubungan Laut Masih Menganggur 

"Kita berharap ini ada kejelasan. Kalaupun tidak ada untuk kita (upah/ uang jaga kapal) tidak apa-apa, tapi kapal ini diambil saja, karena berat tanggung jawabnya," pungkasnya.

Melalui sambungan telefon, Bendahara Pengurusan Barang Dishub Kepulauan Meranti Efendi saat dikonfirmasi terkait hal tersebut mengaku terkejut dengan informasi yang dia terima.

Hal ini dikatakannya mengingat bahwa wewenang terkait Kapal tersebut masih baru dia terima.

Setahun Bersandar di Kepulauan Meranti, Kapal Hibah dari Ditjen Perhubungan Laut Masih Menganggur
Setahun Bersandar di Kepulauan Meranti, Kapal Hibah dari Ditjen Perhubungan Laut Masih Menganggur (Tribun Pekanbaru/Teddy Tarigan)

"Saya juga masih baru menjabat saat ini, memang informasi ini juga baru saya terima. Jadi saya coba komunikasikan lagi dengan pak kadis atau kabidnya nanti," ungkapnya.

Dirinya mengatakan akan mempelajari terlebih dahulu proses penitipan kapal kepada Yanto.

Baca: BUKAN Kampanye Politik, CEWEK CANTIK Asal Pekanbaru Ini Kampanyekan Peduli Sampah dan Kebersihan

Baca: Kisah CEWEK CANTIK Berbisnis Pakaian, Layani Pelanggan Off dan On hingga Raup Omset sampai Rp 6 Juta

Baca: Mahasiswi CANTIK dan Cewek Cantik Bisnis Sampingan Make Up Artis, Belajar dari Tutorial di Youtube

"Saya sudah coba tanya-tanya tapi belum ada kejelasan siapa yang menitip kapal ini sebelumnya," ujarnya.

Efendi juga mengatakan agar Yanto sebagai orang yang dititipkan kapal tersebut untuk hadir ke kantor dishub untuk kejelasan terhadap hal tersebut.

"Kita kasihan juga kondisinya seperti ini, jadi kalau bisa Kamis ini saya ada di kantor boleh dijumpai biar ada kejelasan, jadi kita akan coba rancang dulu berapa lama sudah kapal itu dititipkan dan berapa anggaran untuk itu," ungkapnya.

Efendi menjelaskan ke depan untuk Kapal tersebut direncanakan untuk digunakan untuk desa di Kepulauan Meranti.

"Kemarin sudah ada pembicaraan kapal ini akan diserahkan kepada desa untuk digunakan, tapi kalau dihibahkan lagi tidak mungkin. Jadi kita rencanakan untuk pinjam pakai untuk desa Topang," ujarnya.

Setahun Bersandar di Kepulauan Meranti, Kapal Hibah dari Ditjen Perhubungan Laut Masih Menganggur
Setahun Bersandar di Kepulauan Meranti, Kapal Hibah dari Ditjen Perhubungan Laut Masih Menganggur (Tribun Pekanbaru/Teddy Tarigan)

Hingga saat ini dikatakan Efendi untuk pelaksaanyanya pihaknya masih menyusun rancangan pinjam pakai.

"Ini masih kita rancang sistemnya seperti apa, nanti kalau sudah selesai mungkin langsung ada SK penunjukkannya dari kadis atau langsung dari Bupati," ungkapnya.

Untuk diketahui kapal tersebut sebelumnya diserahkan Mentri perhubungan Republik Indonesia pada April 2018.

Setahun Bersandar di Kepulauan Meranti, Kapal Hibah dari Ditjen Perhubungan Laut Masih Menganggur. (Tribunpekanbaru.com/Teddy Tarigan)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved