Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Remaja 16 Tahun Tak Sadar Pacarnya Rekam Adegan Saat Mereka 'Main', Video Dilihat Keluarga Korban

Namun saat melakukan hubungan Intim tersebut, pria yang putus sekolah ini merekam video melalui ponsel miliknya.

Editor: Muhammad Ridho
surya/anas miftakhuddin
Ilustrasi 

Remaja 16 Tahun Tak Sadar Pacarnya Rekam Adegan Saat Mereka 'Main', Video Dilihat Keluarga Korban

TRIBUNPEKANBARU.COM - Berawal dari perkenalan melalui media sosial Facebook, pemuda asal kota Sungai Penuh, E (18) berhasil memikat TS (16) gadis belia asal Kecamatan Air Hangat Timur.

Hubungan kedua remaja ini pun berlanjut ke hubungan asmara.

Pada Februari 2019, pelaku pun mengajak TS ke salah satu tempat wisata di Kerinci.

Di lokasi tersebut pemuda ini berhasil merayu TS untuk melakukan hubungan layaknya suami istri.

Namun saat melakukan hubungan tersebut, pria yang putus sekolah ini merekam video melalui ponsel miliknya.

Baca: Arsy, Anak Ashanty Larang Aurel Hermansyah Bertemu Anak Krisdayanti, Gak Boleh,Kak Lolly sama Arsy

Baca: Mitos atau Fakta? Telapak Tangan Berkeringat Pertanda Gejala Penyakit Jantung?

Baca: Mbah Mijan Bocorkan Ramalan Kehidupan Gading Marten Pasca Cerai dengan Gisella Anastasia

Hasil rekaman video tersebut ternyata dijadikan E sebagai senjata untuk mengancam TS, agar mau melakukan hubungan serupa.

Jika tidak E akan menyebarkan video tak senonoh mereka tersebut.

Sebelum akhirnya terungkap, pada Maret lalu, Remaja ini sudah tiga kali berhasil mencabuli TS.

Kapolres Kerinci, AKBP Dwi Mulyanto melalui Kasat Reskrim, Iptu Toni Hidayat dikonfirmasi mengiyakan kejadian tersebut.

Menurutnya, kejadian ini terungkap setelah pihak keluarga melaporkan kejadian tersebut ke pihaknya.

"Pihak keluarga korban tahu, setelah melihat video yang direkam pelaku tersebar. Lalu membuat laporan," ujar Kasat.

Laporan korban kemudian ditindaklanjuti polisi.

Setelah melakukan pemeriksaan dan visum pelaku lalu diamankan.

"Pelaku telah kita amankan. Dalam waktu dekat kasusnya akan dilimpahkan ke Kejari," pungkasnya.

ABG 18 Tahun Dihamili dan Dicampakan, Melahirkan di Pinggir Jalan

Kasus yang berawal dari media sosial dan melibatkan ABG juga terjadi di Lampung.

Seorang anak baru gede (ABG) berusia 18 tahun melahirkan di pinggir jalan di Pringsewu, Lampung pada Minggu (7/4/2019) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB. Ri melahirkan bayinya tanpa bantuan medis.

Setelah melahirkan di pinggir jalan, Ri ditemukan warga yang kemudian membawanya ke Puskesmas.

Saat ditemui di Puskesmas, Ri menceritakan bahwa selama ini, keluarganya tidak mengetahui akan kehamilannya.

Ri merupakan gadis putus sekolah yang tidak tamat sekolah dasar. Dirinya hanya tinggal dengan ayahnya dalam setahun terakhir, setelah ibunya meninggal pada 2018.

Ayahnya bekerja sebagai sopir.

Ri yang hanya tinggal di rumah, lebih banyak mempunyai waktu luang.

Ia kemudian berkenalan dengan seorang pria melalui Facebook. Ri mengaku bertemu pria tersebut dua kali.

Saat bertemu tersebut, ia mengaku melakukan hubungan badan dengan kenalannya tersebut.

Saat hamil, ia kemudian memberitahu kenalannya tersebut.

Tragis, kenalannya tersebut langsung memutuskan hubungan pertemanan mereka di Facebook.

Melahirkan dibantu teman

Ri dibantu seorang gadis saat melahirkan. Keduanya sama sekali tak tahu apa-apa tentang prosesi persalinan.

Karena tak tahu hal yang harus diperbuat saat melahirkan, remaja tersebut merasa bingung setelah bayi keluar dari perut ibunya.

Bahkan, Ri memotong tali pusar anaknya menggunakan gunting kuku yang dibawa temannya.

"Saya potong sendiri (ari-ari bayinya) pakai gunting kuku, dari teman saya itu," kata Ri.

Setelah melahirkan, kedua remaja itu kembali berkendara menggunakan sepeda motor.

Sementara, ari-ari bayi ditinggalkan di lokasi persalinan.

"Teman saya saya suruh bawa (ari-ari bayi) tapi tidak mau, katanya jijik," tuturnya.

Mereka memutuskan untuk menuju rumah teman Ri lainnya di Kecamatan Pagelaran.

Di tengah jalan, tepatnya di Kecamatan Ambarawa, mereka memutuskan untuk beristirahat sejenak.

Beruntung, bayi berjenis kelamin perempuan tersebut terlahir selamat dengan berat 2,8 kilogram dan panjang 45 centimeter.

Peristiwa tersebut bermula saat remaja berinisial Ri merasa mulas pada Sabtu (6/4/2019) malam.

Ia lalu meminta seorang temannya menjemput dirinya di rumah di Kecamatan Pardasuka, Pringsewu.

Keduanya lalu berkendara menggunakan sepeda motor menuju Kecamatan Pringsewu.

Karena merasa bingung dengan kondisi Ri yang akan melahirkan, keduanya hanya berputar-putar.

Hingga akhirnya, Ri merasa tidak tahan untuk segera melahirkan.

Keduanya pun berhenti di pinggir jalan.

Ri melahirkan hanya dibantu temannya tersebut.

Ditemukan Warga

Di lokasi tempat mereka beristirahat, ada warga yang mengetahui peristiwa yang dialami kedua remaja itu.

Ia pun menyarankan Ri untuk beristirahat di rumahnya.

Saat itu, Ri hanya membungkus putrinya dengan kain.

Warga pun heboh dengan peristiwa tersebut.

Selanjutnya, bayi Ri dibawa ke Puskesmas Kecamatan Ambarawa, pada Minggu (7/4/2019) pukul 09.30 WIB.

Ibunya pun dibawa ke puskesmas tersebut 30 menit kemudian.

Agung menceritakan, bayi Ri dibawa ke puskesmas setelah bidan desa Puskesmas Ambarawa mendapat telepon dari warga Sumber Agung.

Kemudian, bayi dan ibunya dihantar ke puskesmas untuk mendapat pertolongan medis.

"(Bayi) masih kami observasi 1x24 jam," kata Agung. 

#Sang Gadis Remaja Tak Sadar Pacarnya Videokan Mereka saat Hubungan Suami Istri, Begini Akhirnya

Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul Pemuda di Kerinci Ini Sengaja Rekam Perbuatan Cabulnya dengan Pacar, Jadi Senjata buat Ngancam

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved