Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Kepala Perwakilan BI Riau: Optimalisasi Sumber-sumber Baru untuk Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Optimalisasi sumber-sumber pertumbuhan ekonomi baru agar mampu menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi

Penulis: Alex | Editor: Ariestia
Tribun Pekanbaru/Hendri Gusmulyadi
Kepala KPW BI Riau, Decymus 

Sektor apa di Riau yang masih menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi?

Dari data PDRB di Riau, sektor-sektor yang mendorong pertumbuhan ekonomi di Riau masih bertumpu pada sektor pertanian khususnya sawit, karet dan kelapa serta sektor industri berbasis komoditas primer sawit dan karet tersebut, serta sektor pertambangan.

Ada sektor ekonomi alternatif yang bisa dimaksimalkan?

Dari hasil kajian kami di Bank Indonesia Riau, ada beberapa sektor lain yang bisa dikembangkan menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru dan dampaknya besar bagi kesejahteraan masyarakat.

Sektor-sektor tersebut adalah sektor pertanian rakyat, kemudian sektor perdagangan. Sektor perdagangan ini memang kecil-kecil, tapi pelaku ekonomi di dalamnya banyak sekali. Jika kita bisa dorong mereka, dampaknya relatif cepat dan masif. Kemudian sektor kontruksi, termasuk didalamnya pembangunan real estate, mal, rumah sakit, sekolah dsb. Selanjutnya adalah sektor pertambangan lainnya dan sektor perikanan yang dampaknya juga besar karena banyak masyarakat yang terlibat di sana.

Langkah atau kebijakan apa yang akan dilakukan BI Riau mendukung pertumbuhan ekonomi Riau?

Kami paham, kebijakan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi merupakan kewenangan pemerintah daerah. Namun, untuk mencapai cita-cita pembangunan, pemerintah butuh dukungan dari semua pihak.

Itu sebabnya salah satu fungsi Bank Indonesia di daerah adalah memberikan advisory atau masukan kepada Pemda, untuk membantu merumuskan kebijakan-kebijakan ekonomi di daerah.

Baca: Mancing di Sungai Maraja, Daniel Tewas Diterkam Buaya, Saksi Lihat Air Sungai Berubah Merah Darah

Tidak hanya itu, kami juga berusaha membantu Pemda dengan melakukan beberapa program yang bersifat langsung ke masyarakat dalam bentuk program ketahan pangan, program pemberdayaan perempuan, serta program kemandirian pesantren dan ekonomi syariah.

Tujuannya adalah untuk mendorong munculnya kegiatan-kegiatan usaha baru di masyarakat agar mereka bisa memenuhi kebutuhan sendiri, kemudian berkembang untuk mendorong kegiatan ekonomi pelaku usaha dan masyarakat di sekitarnya. (Tribunpekanbaru.com/Alexander).

Saksikan juga berita video menarik Tribun Pekanbaru dengan subscribe ke channel YouTube Tribunpekanbaru.com:

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved