Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Mancing di Sungai Maraja, Daniel Tewas Diterkam Buaya, Saksi Lihat Air Sungai Berubah Merah Darah

Mancing di Sungai Maraja, Daniel Tewas Diterkam Buaya, Saksi Lihat Air Sungai Berubah Merah Darah

Editor: Budi Rahmat
Tribun Pekanbaru
Seekor buaya muara (Crocodylus porosus) ditangkap warga di saluran irigasi Desa Talontam Kecamatan Benai Kabupaten Kuantan Sengingi (Kuansing) Provinsi Riau, Minggu (9/12/2018). 

Mancing di Sungai Maraja, Daniel Tewas Diterkam Buaya, Saksi Lihat Air Sungai Berubah Merah Darah

TRIBUNPEKANBARU.COM- Diduga tidak mengindahkan peringatwan warga, seorang lelaki tewas diterkam buaya saat memancing.

Ia pergi memancing dengan tiga rekannya yang lain usai mencoblos pada Rabu (17/4/2019).

Saksi melihat ekor buaya dan air sungai yang berwarna merah menjauh meninggalkan lokasi

Korban bernama Daniel (38) diduga tewas diterkam buaya saat memancing di Sungai Maraja Desa Kamalu, Kecamatan Ogodeide, Kabupaten Toli Toli, Sulawesi Tengah. 

Baca: Geram Jalan Berlubang & Rusak Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Manado Lepas Buaya Sepanjang 1,7 Meter

Baca: Bocah Korban Terkaman Buaya di Sungai Indragiri Ditemukan

Baca: BREAKING NEWS: Jasad Bocah Korban Terkaman Buaya di Riau Ditemukan di Desa Pasir Ringgit Inhu

ilustrasi buaya
ilustrasi buaya (internet)

Kegiatan memancing itu dilakukan Daniel dengan sejumlah temannya usai coblosan pemilu 2019 pada Rabu (17/4/2019) petang. 

Kepala Desa Pagaitan, I Nengah Aris Ananta Wijaya, yang dihubungi Kompas.com membenarkan kejadian tersebut. Diceritakannya, Daniel bersama tiga temannya memancing ke Sungai Maraja usai mencoblos. 

“Jadi dia ajak teman-temannya pergi mancing, sebenarnya warga sudah mengingatkan tidak usah pergi apa banyak buaya di sungai itu, tapi korban tetap pergi juga,” kata Aris saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis.  



Menurut Kades Aris, dia mengetahui kabar berita ini dari Haris, salah satu teman memancing korban saat kejadian.  Dari cerita Haris, peristiwa itu terjadi saat menjelang petang.

Korban saat itu usai makan ikan bakar hasil pancingannya. Saat hendak cuci tangan, tiba-tiba saja ia diterkam buaya. "Haris tidak melihat jelas, karena kejadiannya sangat cepat.

Baca: BREAKING NEWS: Bocah di Riau Diterkam Buaya, Sebelum Hilang Warga Lihat Korban dalam Mulut Buaya

Baca: Pasang Perangkap Ikan, Subli Malah Disergap Buaya

Baca: Subli Warga Inhil Rau Tewas Diterkam Buaya di Kanal Teluk Belengkong, Tubuh Ditemukan Tak Utuh

Saksi hanya sempat melihat ekor buaya yang menjauh dari sungai. Dan dia melihat air sungai sudah berwarna merah, kemungkinan darah korban,” jelas Aris.

Haris juga sempat melihat buaya itu membawa korban menjauh dari awal kejadian.

Tapi karena hari sudah mulai gelap, saksi tidak bisa melihat kemana arah pergerakan buaya itu membawa rekannya tersebut. Kemudian, dari kejauhan ia hanya mendengar ada suara bantingan di dalam air.

Menurut Kades Aris, warga sebenarnya sudah tahu jika sungai itu banyak buayanya. Tapi di sungai itu pula warga sekitar sering memancing ikan di situ.

Baca: VIDEO: Buaya Sepanjang 2 Meter Dievakuasi dari Sungai Siak - Pekanbaru, Begini Penampakkannya!

Baca: Emosi Ternaknya Dimangsa, Nenek Ini Tangkap Buaya Sepanjang 3,6 Meter dan Ingin Memasaknya

Sebelum kejadian ini, kejadian serupa juga pernah terjadi di Sungai Maraja tersebut.

Dihubungi secara terpisah, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu Basrano mengatakan, informasi orang diterkam buaya itu sudah diterimanya pada Kamis sekitar pukul 16.40.

“Satu tim Rescue dari Pos SAR Toli Toli berjumlah lima orang telah diberangkatkan menuju lokasi kejadian untuk melakukan pencairan,” kata Basrano. 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Nekat Mancing Usai Nyoblos, Pria Ini Diterkam Buaya", 

Mancing di Sungai Maraja, Daniel Tewas Diterkam Buaya, Saksi Lihat Air Sungai Berubah Merah Darah

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved