Ditagih Potong Leher Karena Prabowo Menang di Madura, La Nyalla Angkat Bicara: Itu Untuk Intern
Mattalitti angkat bicara terkait komentar Bendahara DPC Partai Gerindra Cabang Pamekasan, Khairul Kalam yang menagih janji La Nyalla
Jika dasar dari Amien Rais adalah quick count dari timnya, menurut La Nyalla hal tersebut tidak adil.
"Dia percaya quick count nya sendiri tapi tidak mau percaya quick count nya lembaga lain yang sudah terverifikasi, kan tidak fair," ucapnya.
Padahal menurut La Nyalla, quick count yang telah dilakukan oleh lembaga survei tersebut selalu identik dengan hasil real count KPU.
"Contohnya dulu-dulu quick count tidak pernah membeleset, waktu Pilgub terakhir kemarin juga identik," ujar Ketua Kadin Jatim ini.
"Kalau tidak percaya quick count ya sudah nggak papa, tapi ya jangan terus koar-koar kalau ini itu menang, tunggu KPU saja," pungkasnya.
Ditagih Gerindra
Bendahara DPC Partai Gerindra Cabang Pamekasan Madura, Khairul Kalam, menyinggung soal janji La Nyalla Mattalitti yang bertaruh perolehan suara Pilpres 2019.
"Terkait pernyataan La Nyalla Mattalitti yang ingin potong leher kalau Prabowo-Sandi bisa menang di Madura sekarang ingin kami tagih," kata Khairul Kalam, kepada TribunMadura.com, Jumat (19/4/2019).
Sebelumnya, La Nyalla Mattalitti merasa yakin tentang hasil suara Pilpres 2019 di Madura.
La Nyalla Mattalitti menyebut, siap potong leher jika Prabowo Subianto bisa mengalahkan Joko Widodo di Madura pada Pilpres 2019.
Namun, berdasar real count di beberapa TPS di Madura, Prabowo-Sandiaga berhasil merebut suara pemilih.
Jokowi kirim utusan
Calon presiden petahan Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu mengaku mengutus seseorang untuk bertemu dengan Prabowo Subianto.
Direktur bidang Media dan Komunikasi Badan Pemenangan Nasional (BPN), Hashim Djojohadikusumo, mengatakan utusan Jokowi tersebut ialah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan.
"Ya, mungkin. Saya dengar Pak Luhut Panjaitan akan ketemu Pak Prabowo," ujar Hashim saat ditemui di media center pasangan Prabowo-Sandiaga, Jalan Sriwijaya, Jakarta Selatan, Sabtu (20/4/2019) dikutip dari Kompas.com.