Pilpres 2019
UPDATE Situng KPU Kamis 25 April 2019 Pukul 06.00 WIB, Data Masuk 32,15 %, Jokowi Masih Unggul
Hingga Kamis (25/4/2019) pukul 06.10 WIB, data yang masuk mencapai 261.515 TPS dari total 813.350 TPS.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Penghitungan suara pilpres 2019 terus dilakukan.
Data penghitungan yang dimuat dalam Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih terus bergerak.
Data tersebut ditampilkan pada portal pemilu2019.kpu.go.id.
Hingga Kamis (25/4/2019) pukul 06.10 WIB, data yang masuk mencapai 261.515 TPS dari total 813.350 TPS.
Jika dipersentasekan, jumlah tersebut merupakan data 32,15 persen.
Hasil Situng sementara ini menunjukkan, pasangan capres cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin memperoleh 55,80 persen.
Sementara, paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mendapatkan suara 44,20 persen.
Baca: Terungkap di Sidang Perdana, Vanessa Angel Butuh Duit Rayakan Ulang Tahun hingga Ingin Menikah
Baca: Tiga Kartu Sakti Jokowi Bisa Tertampung di APBN 2020, Ini Penjelasan Menkeu
Baca: Tak Hadiri Syukuran Prabowo-Sandi di TMII, Ini Penjelasan Sandiaga Uno
Berdasarkan penghitungan sementara tersebut, Jokowi-Ma'ruf unggul di sejumlah provinsi di antaranya Lampung, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTT, dan Kalimantan Barat.
Adapun, Prabowo-Sandi sementara ini unggul di sejumlah provinsi, di antaranya Aceh, Sumatera Barat, Riau, Jawa Barat, Banten, dan Sulawesi Selatan.
Menurut Komisioner KPU Viryan Azis, data yang ditampilkan di Situng diambil dari scan formulir C1.
Formulir C1 merupakan catatan hasil penghitungan suara.
Data Situng hanya bersifat sementara, dan bukan data final yang dijadikan dasar bagi KPU untuk menetapkan hasil pemilu.

Hingga Rabu Sore, Ditemukan 105 Kesalahan "Entry" Data Situng
Komisi Pemilihan Umum ( KPU) mencatat, hingga Rabu (24/4/2019) sore, ditemukan 105 kesalahan entry data formulir C1 ke Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng).
Jumlah ini berasal dari laporan masyarakat dan pengawasan internal KPU.
"Kekeliruan entry terjadi sebanyak 105 yang sudah ditemukan. Laporan masyarakat 26, kemudian hasil monitoring internal 79," kata Komisioner KPU Viryan Azis di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu.
Dari 105 kesalahan entry data, sebanyak 64 telah diperbaiki. Sementara 41 sisanya masih dalam proses perbaikan.
"Adapun berbagai pemberitaan yang viral itu lebih kepada pemberitaan berulang-ulang terkait dengan kekeliruan entry data tadi," ujar Viryan.
Menurut Viryan, adanya temuan ini menunjukkan kesungguh-sungguhan KPU dalam menjaga rekapitulasi suara.
Ia menegaskan, Situng bukan merupakan hasil akhir rekapitulasi suara yang ditetapkan KPU.
Situng dibuat sebagai bentuk transparansi dan keterbukaan KPU. KPU terbuka dengan masukan dan temuan publik mengenai data Situng.
"Publik yang memberi masukan pada kami, kami ucapkan terima kasih, karena keterbukaan KPU itu maka kekeliruan itu diketahui. Sehingga dengan demikian, ini bagian dari keterbukaan dan transparansi kami sebagai penyelenggara pemilu," kata Viryan. (Kompas.com)