Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Dibantu Anjing Pelacak, Pelaku Mutilasi di Malang Ditangkap

Orang yang diduga pelaku mutilasi ini ditangkap setelah Tim K-9 atau tim anjing pelacak mengadakan penyisiran ke sejumlah lokasi.

surya malang/rifky edgar
Lokasi tempat ditemukannya potongan tubuh korban mutilasi di parkiran lantai II Pasar Besar Kota Malang. Foto ini diambil dari kios milik Samsul Arifin, pedagang di Pasar Besar yang mencium bau busuk dari atas kiosnya, Selasa (14/5). 

Dibantu Anjing Pelacak, Pelaku Mutilasi di Malang Ditangkap

TRIBUNPEKANBARU.COM - Warga Malang digegerkan kasus mutilasi wanita tanpa identitas yang bagian tubuhnya ditemukan di Pasar Besar Kota Malang.

Rabu (15/5/2019) dikabarkan Polisi sudah menangkap terduga pelaku pemutilasi tersebut.

Penangkapan pelaku tidak terlepas dari bantuan anjing pelacak milik kepolisian setempat.

Polisi telah menangkap terduga pelaku mutilasi Pasar Besar Kota Malang, Rabu (15/5/2019).

Orang yang diduga pelaku mutilasi ini ditangkap setelah Tim K-9 atau tim anjing pelacak mengadakan penyisiran ke sejumlah lokasi. 

Informasi yang dihimpun, terduga pelaku ditangkap di Jalan Laksamana Martadinata.

Aiptu Imam, petugas K-9 Polres Malang Kota mengatakan, bahwa pelaku telah diamankan tak jauh dari lokasi penyisiran anjing pelacak.

"Ya, tadi terduga pelaku sudah diamankan. Tadi petugas juga mengunjungi rumah mereka. Kata petugas di lapangan, di rumah terduga pelaku ini juga ada tulisan yang hampir sama dengan penemuan di TKP," terangnya.

Hingga berita ini diturunkan, terduga pelaku sedang diperiksa di Polres Malang Kota.

Diberitakan sebelumnya, polisi menurunkan anjing pelacak untuk mengendus pelaku mutilasi di Pasar Besar Kota Malang.

Sebelum melakukan aksi penyisiran, anjing tersebut diberikan bau yang sebelumnya berasal dari barang bukti pakaian yang diduga digunakan oleh pelaku.

Pada penyisiran pertama, anjing pelacak mengarah ke kamar mandi sebelah barat parkiran lantai II Pasar Besar.

Di sana, Tim K-9 mulai bergerak dan memeriksa tempat yang diduga pernah disinggahi pelaku.

Baca: KRONOLOGI Lengkap Penggeledahan Kantor BUPATI BENGKALIS oleh Petugas KPK Terkait Proyek Jalan

Baca: LARANGAN Bawa Mobil Dinas Mudik Lebaran Bagi PNS Pemko Pekanbaru, Pemudik di Inhil Lewat Jalur Laut

Baca: Download Kumpulan Lagu MP3 DJ Terbaru, DJ Opus, DJ Aisyah Jatuh Cinta Pada Jamilah Beserta Video

Surat aneh yang ditemukan di TKP mutilasi Malang.
Surat aneh yang ditemukan di TKP mutilasi Malang. (Surya Malang)

Kemudian, anjing pelacak itu berjalan turun ke lantai dasar dan menuju ke arah Jalan Prof M Yamin, Kota Malang.

Alhasil, aksi dari anjing bernama Zera itu menyedot perhatian masyarakat sekitar dan pengendara kendaraan.

Beberapa kali Zera terlihat menjulurkan lidahnya yang menandakan bahwa anjing betina itu kecapekan.

"Kalau sampai menjulurkan lidah terus, anjing itu capek, dan kurang konsentrasi. Salah satu cara untuk meredamnya ialah dengan dibasuh air bersih," ucap Imam, petugas K-9 Polres Malang Kota.

Baca: Minta Saran Netizen Lewat Polling di Instagram, Remaja Ini Pilih Suara Terbanyak untuk Bunuh Diri

Baca: Ornamen Indah Tersorot Cahaya Senja, Ngabuburit di Masjid Nurul Iman di Tepi Sungai Siak

Saat penelusuran dilanjutkan, Anjing itu kemudian mengarah ke arah Bioskop Garuda yang terletak di Jalan Laksamana Martadinata.

Beberapa anjing itu menghampiri semak belukar yang membuat petugas Tim K-9 penasaran dengan apa yang ada dibalik semak belukar tersebut.

Hingga akhirnya, petugas K-9 memutuskan untuk mengakhiri perburuan jejak yang diduga pelaku di Jalan Laksamana Martadinata.

"Kemungkinan, orang yang diduga pelaku ini menyebrang melewati jalan besar ini (Laksamana Martadinata)," ujar Imam.

Imam mengatakan, orang yang diduga pelaku ini paham betul dengan area di sekitar TKP.

Hal ini dibuktikan dengan pencarian yang dilakukan oleh anjing pelacak.

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Breaking News - Polisi Menangkap Terduga Pelaku Mutilasi di Pasar Besar Kota Malang, 

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved