Kejar-kejaran di Tengah Jalan, 98 Napi Lapas Langkat yang Kabur Berhasil Ditangkap Pasca Kerusuhan
Kepala Trantib Lapas Narkotika Langkat, Sunardi mengatakan, ada sekitar 500 narapidana yang kabur pascakericuhan di lapas tersebut.
Doddy menjelaskan kericuhan disertai pembakaran dan berujung pada kaburnya narapidana berawal dari kesalahpahaman antara napi dengan pegawai lapas.
Sementara itu, petugas masih melakukan sweeping untuk menangkap kembali narapidana yang kabur.
"Kesalahpahamannya apa masih diambil keterangan dan didalami. Untuk pengamanan, kerjasama dengan TNI. Pintu-pintu ditutup untuk menghindari lari kembali," katanya.
Kapolda Sumut berkoordinasi
Kapolda Sumatera Utara (Sumut) Irjen Agus Andrianto mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kepolisian Daerah Aceh untuk mengantisipasi narapidana Lapas Narkotika Langkat yang kabur, masuk ke wilayah Aceh.
"Kami sudah kontak Polda Aceh untuk sweeping dan razia untuk mengantisipasi warga binaan lari ke Aceh," ujar Agus seperti dikutip dari Kompas TV, Kamis (16/5/2019).

Secara terpisah, Kepala Trantib Lapas Narkotika Langkat, Sunardi mengatakan, ada sekitar 500 narapidana yang kabur pascakericuhan di lapas tersebut.
"Ditaksir yang lari itu ada 500 orang lebih. Kita tidak bisa dekat, di luar lapas banyak orang itu," katanya, seperti dikutip dari TribunMedan.
Kericuhan yang terjadi di Lapas Narkotika Langkat dipicu pemukulan seorang napi yang kedapatan memiliki narkotika oleh petugas lapas.(*)